Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

1927 Honorer tak Lulus Tes CPNS

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Setelah sekian bulan terkatung-katung, Kementerian Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan dan RB) akhirnya mengumumkan hasil tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) honorer kategori II (K2) kemarin (12/2). Dari 2.997 honorer K2 yang mengikuti tes di Banyuwangi, hanya 1.070 orang yang di nyatakan lulus sebagai CPNS.

Sedangkan 1.927 orang tenaga honorer lainnya kandas mengikuti tes CPNS. Dalam seleksi yang di gelar 3 November 2013 lalu, nilai mereka dinyatakan tidak memenuhi passing grade yang di tetapkan Panitia Seleksi Nasional (Panselnas). Dari 2.997 honorer K2 yang mengikuti tes seleksi nasional, hanya 1.070 yang nilainya memenuhi passing grade. Sementara itu, nilai 1.927 peserta di bawah passing grade.

“Yang tidak lolos menjadi CPNS karena nilai hasil tes tidak memenuhi passing grade,” ungkap Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) Banyuwangi, Sih Wahyudi. Lalu, berapa passing grade yang ditetapkan Panselnas? Sih Wahyudi mengaku tidak mengetahui pasti. Sebab, passing grade yang ditetapkan Panselnas tidak disampaikan ke
pemerintah daerah. Penetapan kelulusan peserta tes honorer K2 menjadi CPNS mur ni dilakukan pemerintah pusat.

Pemerintah daerah sama sekali tidak ikut campur. Pengumuman hasil tespun dilakukan pemerintah pusat melalui website Kemenpan dan RB. Lalu, bagaimana kelanjutan na sib honorer K2 yang tidak lulus tes? Sih Wahyudi belum bisa memastikan, apakah honorer K2 yang tidak lolos tersebut bisa mengikuti tes ulang ataukah tidak bisa, dia belum bisa memastikan. Sebab, hingga kemarin belum ada konfirmasi pasti dari pemerintah pusat.

“Kita belum tahu bagaimana ke lanjutan honorer K2 yang tidak lulus,” kata Sih. Karena belum ada konfirmasi dari pusat, Sih Wahyudi belum bisa memberikan kepastian bagaimana kelanjutan tenaga honorer yang gagal menjadi CPNS. Dengan kandasnya mereka merebut kursi CPNS, maka status mereka tetap sebagai tenaga honorer.

Untuk diketahui, jumlah peserta tes seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) honorer kategori dua (K2) menyusut sekitar 22 orang. Sehingga, hono rer K2 yang bisa mengikuti tes CPNS pada 3 November 2013 lalu tersisa 2.997 orang dari sebelumnya 3.019 orang. Menyusutnya jumlah peserta tes CPNS itu disebabkan beberapa alasan. Dari 22 orang itu, ada yang karena sedang menunaikan ibadah haji, meninggal dunia, bepergian keluar negeri, dan mengundurkan diri.

Sejatinya, ada sekitar 3.019 honorer K2 berhak mengikuti seleksi tes CPNS karena sudah masuk database BKN. Namun, honorer yang mengambil nomor tes hanya 2.997. Yang tidak mengambil nomor tes secara otomatis gugur mengikuti tes seleksi. BKD sudah melacak penyebab 22 orang yang tidak mengambil nomor tes tersebut. Hasil pelacakan BKD, 22 orang tidak mengambil nomor tes karena beberapa alasan. (radar)