GENTENG – Kepedulian ditunjukkan Kepala PT. Jasa Raharja (Persero) Cabang Banyuwangi, I Made Rusna S.Sos, saat mengunjungi korban kecelakaan lalu lintas yang dirawat di RS Al Huda Genteng, Banyuwangi. Selain mengunjungi korban kecelakaan, PT Jasa Raharja juga memberikan santunan. Memang, sejak tahun 2011 lalu, RS Al Huda sudah bekerja sama dengan PT. Jasa Raharja (Persero). ”Sinergi sudah terjalin selama kurun waktu hampir dua tahun.
Hampir 30 pasien dengan kasus kecelakaan yang di rawat di RS Al Huda sudah mendapat santunan dari Jasa Raharja, yang pengurusannya dibantu oleh tim RS Al Huda,” ujar dr. Soegeng Hery Priyanto MMRS, Kepala Instalasi Rawat Inap II RS Al Huda Genteng. Dijelaskan, tujuan kerja sama ini adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan terhadap penanganan korban laka lantas dan penumpang umum secara terpadu tanpa terbebani masalah pembiayaan.
Selain itu mempermudah proses pelayanan pemberian santunan bagi korban laka yang dirawat di RS Al Huda. Soegeng menambahkan, tidak semua korban lakalantas berhak mendapat santunan dari Jasa Raharja. “Ada ketentuan-ketentuan dan persyaratan ter tentu yang harus dipenuhi dan telah ditetapkan oleh Jasa Raharja tentang jenis laka yang bisa dijamin oleh Jasa Raharja,” jelasnya.
Jika terjadi lakalantas yang melibatkan kendaraan bermotor atau menjadi korban atas kecelakaan kendaraan bermotor dan akan diklaimkan ke Jasa Raharja, kata dia, korban lakalantas harus segera melaporkan kepada pihak kepolisian. “Hal ini penting untuk segera diproses surat keterangan lapor kepolisiannya sebagai salah satu syarat utama untuk mendapatkan santunan dari Jasa Raharja,” paparnya. Diharapkan, dengan adanya sinergi ini, korban kecelakaan lalu lintas dapat di layani dengan semakin baik tanpa ter bebani masalah biaya. “Sehingga proses perawatan bisa dilakukan dengan optimal,” paparnya. (radar)
