KALIBARU- Setelah sempat menghilang selama sepekan, Ahmad Al Walid, 35, warga Dusun Terongan, Desa Kebunrejo, Kecamatan Kalibaru, akhirnya ditemukan, pagi kemarin. Tragisnya, saat ditemukan warga, dia sudah meninggal dunia di sungai belakang rumahnya. Kali pertama yang menemukan adalah warga setempat bernama Zainal. Saat itu, dia akan buang air besar di sungai.
Namun mendadak hidungnya mencium bau tak sedap. Merasa ada bau tak sedap, Zainal akhirnya berusaha mendekat. Ternyata bau itu adalah bangkai manusia, yang belakangan diketahui tubuh Ahmad Al Walid, yang sebelumnya menghilang saat memancing. “Ditemukan warga sekitar pukul 06.00,” kata Kapolsek Kalibaru AKP Suwanto Barri melalui Kanitreskrim Aiptu Garus Elyas. Apa penyebab meninggalnya korban? Garus mengaku belum tahu pasti.
Namun dugaan sementara, saat memancing pada sore hari tersebut, Ahmad sempat naik sebuah pohon mahoni yang diduga ada sarang burung. Sebab yang bersangkutan, selama ini juga dikenal sebagai penyuka burung. “Kemungkinan dia naik pohon mahoni itu untuk mengambil anak burung, tapi kemudian jatuh dan pas nggak ada orang yang tahu,” tuturnya “Selain itu menurut cerita warga, tempat itu memang terkenal angker, karena sebelumnya pernah ada kejadian hampir serupa,” lanjutnya.
Seperti diberitakan kemarin, kejadian aneh sekaligus membuat berduka menimpa Ahmad Al Walid, 35, warga Dusun Terongan, Desa Kebunrejo, Kecamatan Kalibaru. Betapa tidak, sejak sepekan lalu, suami dari Hani, 35, itu mendadak hilang bak ditelan bumi saat sedang mancing di tepi sungai belakang rumahnya. (radar)
