Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Amankan Pilbup, Mabes Polri Kirim Satu SSK Brimob

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Ikut Amankan Pilbup 9 Desember

BANYUWANGI – Pemilihan bupati dan wakil bupati Banyuwangi kurang sembilan hari lagi. Semakin mepetnya waktu pelaksanaan pesta demokrasi tersebut, semakin mendorong aparat kepolisian meningkatkan keamanan.

Selain menerjunkan anggota Polres Banyuwangi, direncanakan satu satuan setingkat kompi (SSK) Brimob dari Mabes Polri turut diterjunkan untuk pengamanan pilbup. Kepastian kedatangan personel Brimob Mabes Polri itu disampaikan Kapolres Banyuwangi AKBP Bastoni Purnama kemarin.

Dia mengatakan, untuk mendukung pelaksanaan pengamanan pilbup mendatang akan ada back-up dari Mabes Polri. “Ada tambahan satu SSK brimob dari mabes,” katanya. Bastoni menyatakan akan menempatkan personel Brimob tambahan di lokasi yang dianggap rawan.

Namun, perwira asal Lampung itu belum membeberkan peta kerawanan pilbup mendatang. Yang jelas, para personel brimob itu bisa sewaktu-waktu diterjunkan jika situasi rawan. Selain brimob, personel Polres Banyuwangi juga akan dimaksimalkan.

Mereka juga akan ditempatkan di sejumlah tempat pemungutan suara (TPS). Selain itu, sejumlah instansi dan objek vital, seperti KPU, panwas, dan lain-lain, juga akan menjadi perhatian kepolisian dalam memberikan rasa aman dan lancar terkait pelaksanaan pilbup mendatang.

Dijadwalkan, seluruh kekuatan pengamanan pilbup akan mulai  disebar 7 Desember. Personel kepolisian yang didukung unsur TNI, Linmas, dan Satpol PP, itu akan melakukan pengamanan lebih awal di beberapa TPS penyelenggara pilbup.

Sebelumnya, Pemkab Banyuwangi telah memfasilitasi pembentukan personel Linmas yang bertugas melakukan pengamanan langsung di tempat pemungutan suara (TPS). Jumlah personel Linmas yang bakal bertugas di 2.860 TPS se-Banyuwangi mencapai 5.720 orang alias sebanyak dua orang per TPS.

Selain Linmas yang bertuga melakukan pengamanan TPS, pemkab juga telah memfasilitasi pembentukan Linmas yang bertugas melakukan pengamanan tidak langsung, baik yang bertugas di desa, kelurahan, kecamatan, maupun kabupaten.

Personel Linmas yang bakal bertugas melakukan pengamanan di 217 desa dan kelurahan sebanyak 2.170 orang, personel yang bertugas di 24 kecamatan Sebanyak 720 orang dan di tingkat kabupaten sebanyak 80 orang.

Selain Limnas, Polri juga bertugas melakukan pengamanan pada pelaksanaan pilbup agar penyelenggaraan pesta demokrasi lima tahunan tersebut berjalan lancar. Tidak hanya itu, Polri juga bertugas melakukan penyidikan terhadap tindak pidana pilkada yang dilaporkan kepada Polri melalui Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) maupun Panitia Pengawas Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Panwaslih) Banyuwangi.

Dalam rangka pengamanan Pilbup Banyuwangi 2015, Polres Banyuwangi akan menerjunkan 688 personel untuk melakukan pengamanan TPS. Personel pengamanan TPS tersebut akan ditopang tim pemukul yang stand by sebanyak dua satuan setingkat kompi (SSK).

Dua SSK tim pemukul tersebut akan disebar di empat titik, satu SSK stand by di Mapolres Banyuwangi, dan masing-masing satu Satuan Setingkat Peleton (SSP) di Mapolsek Muncar, Bangorejo, dan Genteng. (radar)