Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Arung Jeram Banyak Peminat

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

arungSONGGON – Wisata di Banyuwangi semakin banyak pilihan Yang terbaru adalah wisata arung jeram. Olahraga pemacu adrenalin dengan menggunakan perahu karet bisa dinikmati di aliran sungai Badeng yang berlokasi di Desa Sumberbulu, Kecamatan Songgon. Arung jeram dengan nama Karo Rafting Adventure tersebut mulai beroperasi beroperasi belum lama ini atau pada momen lebaran ini .

Meski tergolong baru, tapi sedikit peminat yang sudah menjajal derasnya aliran sungai yang berhulu dari Gunung Raung itu. `Arung jeram itu merupakan satu-satunya yang ada di Bumi Blambangan. Tentu saja, wisata tersebut bisa menjadi salah satu alternatif liburan. Apalagi, aliran sungai yang deras menambah oke. Ketua Karo Rafting Adventure, Yusuf mengungkapkan, jika arung jeram tersebut memang masih baru.

Tapi, nyaris tidak pernah sepi sejak dibuka hingga kemarin. ‘’Ada tiga perahu karet yang kita sediakan,’’ ungkapnya ditemui kemarin. Dia menyebut, para pengunjung bisa menyesuaikan dengan kapasitas perahu sesuai selera. Satu perahu dengan kapasitas enam orang. Sedangkan, dua lainnya empat orang. ‘’Arung jeram ini juga bisa dinikmati anak-anak usia di atas lima tahun,’’ terangnya. Para pengunjung tidak perlu khawatir terjadi apa-apa selama mengarungi derasnya sungai.

Pasalnya, sudah ada petugas yang dijadikan joki. ‘’Tidak perlu takut, kita dampingi terus,’’ tandasnya. Menurut dia, potensi alam memang sangat layak untuk dijadikan olahraga yang menantang itu. ‘’Kita latihan sempat bulan. Kemampuan dan skill anggota yang pertama kali kita realisasikan dulu,’’ terangnya.

Setelah melalui proses latihan yang melelahkan, akhirnya wisata arung jeram itu dibuka. Meski tanpa grand opening, tapi para pengunjung mulai antusias. ‘’Kemarin ini ada yang dari Surabaya. Mereka mengaku puas dan akan menjajal lagi di kemudian hari,’’ katanya. Mengenai tarif, pengelola masih memberlakukan tarif biasa. Itu sesuai dengn rute yang bakal ditempuh. ‘’Ukuran sedang, satu orang hanya Rp 50 ribu,  edangkan rute yang jauh yaitu Rp 75 ribu,’’ pungkasnya. (radar)