Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Belanja APBD Sudah Terserap 47,83 Persen

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI- Penyerapan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2013 mengalami kemajuan dari APBD 2012 lalu. Pada semester kedua ini, realisasi penyerapan APBD sudah mencapai 47,83 persen dari total anggaran Rp 2 Triliun lebih. Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Banyuwangi, Jajad Sudrajat mengatakan, angka 47,83 persen itu merupakan up date data per 3 September 2013.

Saat ini, realisasi penyerapan jauh lebih besar karena setiap hari realisasi terus berlangsung. Tahun 2012 lalu, pada periode yang sama, realisasi penyerapan sekitar 38,99 persen. Penyerapan tahun ini ada peningkatan sekitar 8,84 persen dari tahun sebelumnya. “Dalam tiga tahun belakangan, realisasi penyerapan dana APBD terus membaik,” kata Jajad. Penyerapan dana APBD terus dimaksimalkan demi menggerakkan sektor riil.

Walau demikian, penyerapan dana APBD dilakukan secara ketat sesuai ketentuan yang berlaku. Kekuatan belanja APBD 2013 mengalami perubahan setelah pembahasan perubahan anggaran keuangan (PAK) APBD 2013 lalu. Kekuatan APBD induk 2013 hanya sekitar Rp 1,89 Triliun atau meningkat dari APBD 2012 yang hanya Rp 1,7 Triliun lebih.

Pada pembahasan PAK APBD 2013 lalu, kekuatan belanja APBD mengalami penambahan sekitar Rp 138,86 miliar atau sekitar 7,91 persen dari APBD induk. Kekuatan belanja APBD mengalami peningkatan sebesar Rp 201,78 miliar menjadi Rp 2,09 Triliun. (radar)