Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Bupati Kutai Timur Sumbang Rp 200 Juta

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

bupatiTEGALSARI – Acara pelantikan PCNU Banyuwangi ma sa khidmat 2013-2018 di Pon dok Pesantren Mabadi’ul Ihsan, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, kemarin banyak dihadiri tamu is timewa. Salah satu tamu is timewa tersebut adalah Is ran Noor. Sehari-harinya Isran adalah Bupati Kutai Timur. Dia juga sebagai ketua Asosiasi Kepala Daerah dan Wali Kota se-Indonesia.

Isran datang bersama Ketua Umum Tanfi dziah PBNU KH. Said Aqil Siradj, menggunakan pesawat pribadinya dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang menuju Bandara Blimbingsari, Kecamatan Rogojampi. Sebelum Said Aqil menyampaikan ceramahnya, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas yang juga pengasuh Ponpes Mabadi’ul Ihsan memberi kesempatan kepada yang Isran Noor agar memberikan kata sambutan.

Begitu naik ke atas pentas, ribuan tamu undangan langsung memberinya aplaus panjang kepada bupati yang suka menyumbang tersebut. Saat memberikan kata sambutan, Isran Noor menegaskan, bahwa ke-NU-annya tidak diragukan lagi. Apalagi di Kutai Timur, dia menjadi pembina PCNU. “Mulai tadi saya tidak disebut kalau saya NU, padahal saya ini NU dunia akhirat,” ujarnya yang langsung disambut ger-geran hadirin.

Bukan hanya itu, untuk lebih meyakinkan bahwa dirinya adalah asli NU, Isran sempat mengajak hadirin membaca salawat secara bersama-sama. “Saya dulu yang memimpin, nanti diikuti semuanya agar nggak ngantuk,” pintanya dan tak lama kemudian dia membawakan bacaan salawat. Usai membaca salawat, Isran mulai buka kartu. Ternyata dia berminat untuk menjadi orang nomor satu di di negeri ini melalui pemilu presiden dan wakil presiden.

Bahkan secara berkelakar dia berjanji akan mengangkat Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, sebagai menteri dalam kabinetnya jika terpilih sebagai presiden. “Ya siapa tahu, jadi presiden itu kan bukan takdir, tapi nasib,” tutur Isran lagi-lagi mengundang tawa dan ger-geran yang hadir.

Di akhir sambutannya, Isra Noor yang berencana mengikuti konvensi calon presiden melalui Partai Demokrat tersebut, menyumbangkan uang kepada Pesantren Mabadi’ul Ihsan dan PCNU Banyuwangi. “Untuk NU Rp 100 juta dan Pesantren Mabadi’ul Ihsan Rp 100 juta. Nanti setelah acara bisa langsung berhubungan sekpri saya,” pungkasnya. (radar)