GAMBIRAN – Semrawutnya arus lalu lintas di jalan raya depan Terminal Jajag, Kecamatan Gambiran, seakan menjadi pemandangan yang sangat tak lazim. Kesemrawutan ini juga diperparah dengan banyaknya Bus AKDP(Angkutan Kota Dalam Provinsi) yang tidak mau masuk ke dalam terminal sehingga sangat mengganggu pengguna jalan lain. Salah satunya seperti bus Akas ini. Ketika melintas di depan Terminal Jajag, pengemudinya tidak memasukkan kendaraan ke dalam terminal. Mereka memilih menurunkan dan menaikkan penumpang di tepi jalan.
Akibatnya, arus kendaraan di Kota Jajag yang memang sudah padat, jadi terganggu dengan ulah pengemudi bus tersebut. Padahal kalau saja semua bus baik dari arah kota Banyuwangi dan arah Jember mau masuk ke dalam terminal, kemacetan yang terlihat seperti siang kemarin akan bisa terurai dan tidak mengganggu pengguna jalan lain. Kalau pemandangan seperti ini di biarkan maka bisa di pastikan ketika menjelang lebaran bisa mengakibatkan kemacetan yang lebih parah lagi. Bagaimana ini? (radar)
