Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Curah Hujan Belum Terlalu Tinggi

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

curahSEMENTARA itu, hujan yang turun di Bumi Blambangan sebenarnya belum terlalu merata. Akhir November 2013 merupakan awal musim hujan. Prakirawan cuaca di stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Banyuwangi, Yustoto Windiarto mengatakan, saat ini merupakan awal musim hujan. Curah hujan yang terpantau kemarin masih 94,5 mm. ‘’Disebut musim hujan kalau curah hujannya sudah mencapai 150 mm. Ini masih awal musim hujan,’’ jelasnya.

Sementara itu, musim hujan di perkirakan akan berlangsung mulai saat ini hingga Maret 2014. Curah hujan tertinggi diperkirakan terjadi pada Januari mendatang. “Bulan ini masih memasuki musim hujan,” kata pria asal Madiun itu. Dia menambahkan, musim hujan kali ini kemungkinan akan lebih deras dibanding tahun lalu. Namun, gelombang laut belum terpengaruh. Berdasar citra satelit, tinggi gelombang di perairan Banyuwangi dan sekitarnya terpantau aman untuk aktivitas pelayaran.

Hari ini tinggi gelombang di Selat Bali diperkirakan mencapai 0,5 meter hingga 1,3 meter. Tinggi gelombang Samudera Indonesia di Banyuwangi Selatan diprediksi mencapai 0,8 meter sampai 2,8 meter. Tinggi gelombang tersebut ter golong aman untuk pelayaran kapal di lintas penyeberangan Ketapang-Gilimanuk. Yustoto memperkirakan, belum ada ancaman angin puting beliung di Banyuwangi. Hasil pengamatan BMKG, kemarin kecepatan angin terpantau 6 km/jam hingga 30 km/jam.

Meski demikian, dia tetap mengimbau masyarakat agar mewaspadai kemungkinan munculnya angin kencang. Menurutnya, datangnya angin tidak bisa dicegah, tapi bisa diprediksi dengan mengamati tanda-tandanya berupa kumpulan awan cumulus nimbus di angkasa.”Angin kencang beda de ngan puting beliung,” tambahnya. Dia mengatakan, ancaman yang mungkin ter jadi karena curah hujan tinggi adalah tanah long sor. Karena itu, pihak BMKG mengimbau warga yang tinggal di daerah perbukitan lebih waspada. (radar)