SILIRAGUNG – Meski sudah sering diberangus, tapi peredaran pil jenis dextro masih marak. Kali ini satuan Reskrim Polsek Siliragung berhasil menangkap pengedar pil dextro. Tersangkanya adalah Witono, 32, warga Dusun Senepolor, Desa Barurejo, Kecamatan Siliragung. Sejumlah barang bukti (BB) turut diamankan.
BB tersebut terdiri atas 26 paket dextro. Tiap paket berisi 19 butir atau total 494 butir, dan sebuah ponsel, serta uang Rp 681 ribu. Kapolsek Siliragung, AKP Subandi mengatakan, peredaran pil dextro tersebut terungkap atas laporan warga. Siang dan malam rumah Witono sering didatangi pelajar. Diduga kuat, para pelajar mulai SD, SMP sampai SMA sederajat tersebut membeli dextro.
Menerima laporan tersebut, aparat Polsek Siliragung langsung bergerak. Begitu sampai di tempat kejadian perkara (TKP), polisi tidak banyak tanya dan langsung memeriksa jaket yang dipakai Witono. “Hasilnya kita temukan 26 paket dextro,” ujar Subandi.
Kepada polisi, Witono mengaku bahwa pil dextro tersebut per paket, berisi 19 pil, dijual seharga Rp 5 ribu. “Dia mengaku sudah berhasil menjual sekitar 8.500 pil. Pembelinya mayoritas pelajar dan pemuda di wilayah Banyuwangi Selatan,” tandasnya. (radar)
