Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Empat SDN Siap Online

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Semua SMPN, SMAN, dan SMKN Sudah Online

BANYUWANGI – Pelaksanaan pen daftaran peserta didik baru (PPDB) tahun 2013, tinggal dua hari lagi. Dinas Pendidikan (Dispendik) Banyuwangi menyerukan wali murid calon siswa baru untuk memanfaatkan fasilitas PPDB online untuk mendaftarkan anaknya.

Kepala Dispendik Ba nyuwangi, Sulihtiyono mengatakan, semua Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN), Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) di Banyuwangi sudah siap melakukan PPDB secara online Jumlah SMP negeri sebanyak 74 sekolah, SMAN 17 dan SMKN delapan sekolah. PPDB online untuk SMP, SMA dan SMK, kata Sulihtiyono, merupakan tahun kedua.

Ta hun 2012 lalu, PPDB online su dah terapkan di beberapa se kolah namun belum seluruh SMP,SMA dan SMK negeri me nerapkan PPDB online. “Pada ta hun ini, semua SMP, SMA, dan SMK negeri sudah siap me laksanakan PPDB online me lalui program Banyuwangi Di gital Society (B-Diso),” ungkap Su lihtiyono. Sedangkan untuk tingkat sekolah dasar (SD), kata Su lih tiyono, tahun ini merupakan tahun pertama pelaksanaan PPDB online.

Pada tahun per tama ini, SD negeri di Bumi Blam bangan yang berjumlah 858 sekolah, ternyata belum siap melaksanakan PPDB seca ra online. Pada tahun pertama ini, PPDB online untuk tingkat SD akan di ujicobakan di beberapa SD besar. Beberapa SDN yang sudah melaksanakan PPDB online itu meliputi SDN Kepatihan, SDN 4 Penganjuran, SDN 1 Lateng, dan SDN model.

Dispendik menilai empat SDN besar tersebut sudah siap melaksanakan PPDB secara online. Sedangkan ratusan SDN lainnya, secara bertahap akan mengikuti langkah empat SD besar tersebut mulai tahun 2014 mendatang. “Yang siap melaksanakan PPDB online baru empat SDN itu. Yang lain menyusul secara bertahap pada tahun berikutnya,” katanya.

Melalui program PPDB online ini, kata Sulihtiyono, masyarakat tidak perlu antre dan berdesakan untuk mendaftarkan sekolah anaknya. Dengan PPDB online, masyarakat bisa mendapat layanan pen didikan mendaftarkan anaknya dari mana saja yang sudah terjangkau fasilitas internet. Tidak hanya itu, kata Sulihtiyono, dengan fasilitas online itu pula, orang tua tidak perlu repot-repot cabut berkas seperti tahun-tahun sebelumnya.

Dengan PPDB online ini, proses PPDB akan mengalir sen diri sesuai dengan pilihan dan nilai yang dimiliki calon peserta didik. “Orang tua cukup me mantau proses PPDB putraputrinya melalui internet, tanpa harus datang ke sekolah,” jelas Sulihtiyono. Kegiatan PPDB mulai dari proses pendaftaran, proses seleksi hingga pengumuman hasil seleksi akan disampaikan secara online berbasis real time. Pelaksanaan PPDB on line, tambah Sulihtiyono, hasilnya akan lebih objektif, transparan, akuntable, dan tidak diskriminatif. (radar)

Kata kunci yang digunakan :