Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Gudang Selep Dilalap Si Jago Merah

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Petugas PMK dibantu warga memadamkan kobaran api yang melahap gudang penggilingan padi di Desa Banjar, Kecamatan Licin, kemarin (14/7).

LICIN – Kebakaran hebat menghanguskan gudang penggilingan padi milik Ali yang terletak di Desa Banjar, Licin, Banyuwangi, kemarin (14/7). Kobaran api menghanguskan sebagian bangunan yang memang sudah tak berfungsi tersebut.

Penyebab kebakaran belum bisa diketahui secara pasti. Informasi yang diperoleh jawa Pos Radar Banyuwangi, insiden kebakaran terjadi pukul 13.00. Kali pertama yang mengetahui adalah Imam, warga setempat. Melihat gudangnya terbakar, pemilik langsung mendatangi lokasi.

“Saya langsung melaporkan kepada Rasyid, anak pemilik gudang penggiling padi,” kata Imam kepada pihak kepolisian. Setelah mendengar kejadian tersebut, kepolisian Polsek Licin langsung mendatangi lakasi kejadian. Anggota kepolisian segera memanggil pihak pemadam kebakaran (PMK).

Tidak lama kemudian pihak PMK datang dan memadamkan api tersebut. “Jarak yang cukup jauh dan jalan yang tidak mudah membuat terkendalanya kendaraan PMK untuk menuju lokasi kejadian,” ujar Rizal, petugas PMK melalui telepon seluler.

PMK dibantu oleh warga berusaha memadamkan kobaran api tersebut. Selang satu jam, api bisa dipadamkan. “Dengan bantuan warga sekitar yang banyak membantu sehingga kobaran api tidak sempat merembet ke gudang penggilingan padi yang di sebelahnya,” kata Rizal.

Gudang penggilingan padi milik Ali tersebut sekitar empat tahun sudah tidak berfungsi. Gudang tersebut tidak ada yang menjaga, bahkan terbengkalai karena pintu masuk selalu terkunci. “Penyebab terjadinya kebakaran masih misterius,” kata Bripda Suwoko, anggota Polsek Licin.

Pihaknya masih mengumpulkan keterangan para saksi yang mengetahui kejadian tersebut. Sampai saat ini kepolisian belum bisa menyimpulkan penyebab kebakaran tersebut. “Hingga sekarang semua warga bahkan pihak kepolisian masih mempertanyakan sebab kebakaran tersebut,” tegas Suwoko.

Salah satu warga Desa Banjar, Halimatus mengatakan, kebakaran yang menghanguskan gudang penggilingan padi tersebut tidak ada yang mengetahui sebabnya. Meski demikian, warga mengira ada seseorang yang sengaja membakar.

“Semua warga banyak yang menyimpulkan begitu, karena gudang berada di tengah persawahan,” ujar Halimatus. (radar)