Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Gus Hisyam: Berjuang di NU tidak Dibayar

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

SEMENTARA itu, Rais Syuriah PCNU Banyuwangi, KH. Ahmad Hisyam Syafaat, mengajak semua jajaran pengurus di bawahnya untuk selalu kompak berjuang melalui organisasi yang didirikan oleh para ulama tersebut. Menurut Gus Hisyam – sapaan akrabnya – berjuang di NU memang tidak dibayar, namun justru mengeluarkan banyak tenaga, pikiran dan biaya. “Tapi saya berharap semua pengurus tetap kompak berjuang,” harap Gus Hisyam dalam sambutan pembukaan usai pelantikan, kemarin.

Gus Hisyam menjelaskan, masih banyak program yang harus digarap oleh PCNU Banyuwangi, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi umat. Tiga program tersebut membutuhkan kerja keras dan kekompakan dari semua jajaran pengurus NU. ‘’Mari kita songsong NU ke depan supaya lebih baik dan tetap kompak,” ajaknya. Ketua Tanfi dziah Pengurus Wilayah NU Jawa Timur, KH. Hasan Mutawakil Alallah juga menjelaskan, bahwa saat ini NU Jatim juga sedang berkerja keras memajukan dunia pendidikan.

Namun, di luar itu, PWNU Jatim, juga sedang giat mengembangkan siaran TV 9 yang kini tayangnya masih bisa dinikmati oleh beberapa kabupaten saja di Jatim Ke depan, PWNU Jatim berharap siaran TV 9 akan terus meluas ke semua kabupaten termasuk Banyuwangi. “Ini masih terus kita upayakan, dan Isnyaallah dana sudah ada, tinggal masalah teknis saja,” tandasnya.

Muatawakil menjelaskan, perlunya PWNU memiliki TV sendiri, karena saat banyak tayangan TV yang terkadang justru kurang mendidik dan cenderung menjauhkan umat dari agama dan nilai-nilai budaya. Untuk itu sebagai salah satu solusi mengimbangi banyaknya tayangan yang kurang mendidik tersebut, PWNU berkepentingan memilik TV sendiri. “Dan ternyata program- program TV9 banyak  ditawar oleh stasiun televisi lain sampai ke luar negeri,” pungkasnya.  (radar)