BANYUWANGI- Dua pekan jelang Ramadan, harga sebagian bahan kebutuhan pokok semakin tak menentu. Sebagian cenderung naik dan sebagian lain malah turun. Cabai merah besar, misalnya turun dari harga Rp 20.000 per kilogram menjadi Rp 18.000 per kilogram.
Samsuri, 53, salah seorang pedagang cabai di Pasar Banyuwangi mengatakan, sepekan terakhir harga tidak menentu. Menurutnya, dua hari lalu (7/7) harga cabai merah masih Rp 20.000 per kilogram. Tetapi, kemarin (9/7) sudah turun menjadi Rp 18.000 per kilogram.
Harga ranti yang sebelumnya Rp 10.000 kini menjadi Rp 8.000 per kilogram. Penurunan harga juga ter-jadi pada cabai rawit merah. “Sebelumnya Rp 16.000 per kilogram, tapi hari ini (9/7) turun menjadi Rp 14.000 per kilogram,” ujar Samsuri. Berbeda lagi dengan harga cabai rawit hijau yang masih stabil di angka Rp 14.000 per kilogram.
Harga tomat juga masih stabil di angka Rp 5.000 per kilogram. Sementara itu, harga daging ayam potong di Pasar Banyuwangi menembus Rp 25.000 per kilogram. “Sudah beberapa hari ini harga terus merangkak naik,” ujar Suhaimi, 49, ke-marin (9/7).
Ia mengatakan, sudah seminggu ini harga daging ayam naik dari Rp 22.000 menjadi Rp 25.000 per kilogram. Kenaikan itu menurutnya karena permintaan konsumen cukup tinggi dan stok di agen terbatas. “Menjelang puasa, permintaan masyarakat meningkat tapi stok di agen sedi-kit,” ungkap Suhaimi.
Seorang pembeli ayam saat ditemui di Pasar Banyuwangi, Pello, 29, mengatakan terkejut atas kenaikan harga ayam potong tersebut. Namun, dirinya mau tidak mau harus tetap membeli ayam untuk dijual di kafenya. “Meskipun harga ayam naik, tapi saya tidak mungkin ikut menaikkan harga burger saya,” ujar Pello, pemilik kafe. (radar)
