Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Hari Ini Pecah Rekor Mengisi TTS

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Diikuti 10 Ribu Peserta

BANYUWANGI – Pagi ini lomba Teka-teki Silang Misteri Banyuwangi dimulai. Kegiatan ini bakal diikuti sekitar sepuluh ribu pelajar
tingkat SD/MI dari 24 kecamatan di kabupaten berjuluk Sunrise of Java tersebut. Mereka siap memadati kawasan Taman Blambangan untuk mengerjakan lembar soal secara masal. Begitu antusiasnya peserta, bisa jadi kegiatan yang diprakarsasi Dinas Pendidikan Banyuwangi dan Jawa Pos Radar Banyuwangi ini menorehkan rekor mengisi TTS dengan jumlah peserta terbanyak.

Di Banyuwangi, baru kali pertama ini mengisi TTS melibatkan peserta hingga sepuluh ribu orang. Pukul 07.00 pagi ini, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dipastikan membuka acara tersebut. Demi kelancaran acara, peserta asal masingmasing kecamatan bisa mengerjakan soal di zona yang telah ditentukan Peserta asal Kecamatan Banyuwangi akan menempati zona di sisi utara dan timur bagian utara Taman Blambangan.

Sedangkan peserta asal wilayah Banyuwangi selatan menempati zona di sisi timur bagian selatan dan sisi selatan taman kebanggaan masyarakat Banyuwangi tersebut. Nah, untuk memudahkan peserta mencari zona masingmasing, panitia menyiapkan denah di sisi selatan, timur, dan utara Taman Blambangan. Peserta diimbau membawa pensil atau pulpen dan alas tulis. Setiap lembar teka-teki wajib diisi nama, asal sekolah, dan kecamatan lokasi sekolah masing-masing peserta.

Sedangkan setiap guru pembimbing diimbau membawa alat potong atau gunting untuk  memudahkan pemotongan lembar teka-teki yang dimuat di koran harian pagi Jawa Pos Radar Banyuwangi edisi hari ini. Teka-teki yang telah diisi wajib dikumpulkan kepada panitia. Sementara itu, mengingat membeludaknya peserta, peserta asal Kecamatan Banyuwangi diimbau tidak diantar dan ditunggu orang tua. Peserta asal Kota Banyuwangi sebaiknya dipercayakan kepada masing-masing guru pembimbing.

Bagi peserta asal wilayah selatan Banyuwangi disarankan diantar secara bersama-sama menggunakan kendaraan besar, misalnya bus. Langkah tersebut perlu dilakukan untuk meminimalkan penumpukan kendaraan di sekitar Taman Blambangan. Di sisi lain, untuk semakin memeriahkan suasana, panitia sudah menyiapkan sejumlah hiburan, seperti hadrah, musik organ tunggal atau elekton, hingga badut. Ratusan door prize pun menanti dibawa pulang peserta.  (radar)