Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Budaya  

Harimau versus Garuda

ORIGINAL: Beginilah tampilan asli seni barong Banyuwangi. Dalam pawai Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) jilid 2 kali ini, panitia akan menampilkan sepuluh grup barong asli di sepanjang rute karnaval.
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
ORIGINAL: Beginilah tampilan asli seni barong Banyuwangi. Dalam pawai Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) jilid 2 kali ini, panitia akan menampilkan sepuluh grup barong asli di sepanjang rute karnaval.

BAGI masyarakat Using, barong adalah sebuah simbol kebersamaan. Ritual apa pun di daerah Banyuwangi hampir tidak pernah lepas dari tarian ini. Kata ‘barong’ berasal dari bahasa using, ‘bareng’ artinya bersama. Barong bermula dari pertarungan dua bangsawan sakti dari Bali dan Blambangan. Mereka, Minak Bedewang, dan Alit Sawung.

Tanpa penyebab jelas, keduanya terlibat pertarungan hebat Mereka bertarung tanpa henti hingga jangka waktu lama, tapi tak satu pun yang terluka. Ma singmasing menggunakan wujud sakti yang mengerikan, seekor harimau besar dan burung garuda.

Dua perwujudan ini ber ta rung dahsyat. Suaranya meng gelegar persis halilintar. Meski saling serang, kedua ke satria itu tetap sama kuatnya. Hingga munculah suara aneh dari langit,suara tanpa rupa itu mengingatkan agar menghentikan pertempuran. Keduanya diminta berdamai. Akhirnya, kedua wujud menyeramkan itu bersatu. Sejak itu, masyarakat using memiliki wujud barong sebagai simbol kebersamaan.

Diyakini, barong bisa mengusir pengaruh jahat, penyakit dan segala bahaya. Hingga kini, tarian barong dan barong sangat disakralkan. Sebelum ditarikan, barong wajib diberi ri tual khusus. Jika prosesi itu ti dak lalui akan berbahaya bagi penari dan warga sekitar. Barong juga tidak sembarangan di tarikan. Hanya bisa ditarikan pada acara tertentu seperti kegiatan ritual ider bumi atau selamatan desa.

Nilai mistis ba rong tetap dijaga. Mereka yang berhak menari barong adalah orang pilihan alam. Tari Barong biasanya diiringi beberapa gamelan khas, seperti kendang, kecrek, gong dan ketuk. Sekilas, gamelan barong mirip Kuda Lumping dan Reog Ponorogo. Bedanya, barong tidak menggunakan terompet. Personal barong 12 orang, terdiri atas dua penari barong, dua penari berbentuk ayam.

Barong ditarikan dua orang, di kepala dan di bagian ekor. Gending pengiring barong sarat petuah kehidupan. Musiknya rancak seperti orang bertarung sebagai simbol kebersamaan. Ada sekitar 20 jenis gending pengiring Barong. Di antaranya, kembang jeruk, prejengan dan kopiahan. Dalam sekali tarian membutuhkan waktu sekitar dua jam. Tari barong diakhiri tari ayam bertarung, simbol suasana kemenangan. (radar)