Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

HKTI Bekali Petani Perempuan Ilmu Wira Usaha

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Banyuwangi menggelar pelatihan kewirausahaan pada seribu perempuan tani Banyuwangi. Pelatihan tahap pertama dilakukan di Balai Desa Sidodadi, Kecamatan Wongsorejo. Sabtu (7/9) kemarin. Acara tersebut yang diikuti 67 perempuan tani dari Kecamatan Wongsorejo dan sekitarnya. Pelatihan yang dibuka oleh Ketua HKTI Banyuwangi, Ir HM Safuan itu dihadiri pula oleh jajaran pengurus HKTI lainnya.

Tampak hadir Sekretaris HKTI Suyitno, SST; Bendahara Hadi Bashori, SST, Ketua HKTI Cabang Wongsorejo Ahmad Zubaidi. Dalam kesempatan itu, Ketua HKTI Banyuwangi, Safuan mengatakan, pelatihan ini merupakan tindak lanjut kedatangan Ketua Umum HKTI Prabowo Subianto yang datang ke Banyuwangi beberapa waktu lalu. Pelatihan ini untuk mempersiapkan program kewirausahaan secara nasional.

Untuk Banyuwangi, target programnya ada seribu perempuan tani yang dibagi menjadi 50 titik di 24 kecamatan di Banyuwangi. “Tahap pertama kita lakukan di Desa Sidodadi, dari target 50 peserta, yang hadir ternyata 67 orang. Ini menandakan jika pelatihan kewirausahaan ini mendapat sambutan dari wanita tani Wongsorejo,” jelas Safuan. Dikatakan, narasumber dalam pelatihan ini adalah Ir Safuan, Emi Hidayati, Endang NC, Hadi Basori, H Abdul Kohar, Ir Imam Nasution, Kusno AW, S.Pd.

Selain itu, HKTI juga mengundang narasumber dari Balai Pelatihan Pertanian Malang, Universitas Brawijaya Malang, dan Badan Ketahanan Pangan Banyuwangi. “Mereka menjadi narasumber untuk beberapa titik yang telah ditentukan,” jelasnya. Safuan menambahkan, para peserta yang mengikuti pelatihan Kewirausahaan itu akan dibekali tentang berbagai trik, cara, strategi membangun jiwa kewirausahaan. Jiwa ini penting agar sebelum terjun praktik di dunia bisnis, mereka telah memiliki sikap positif dan termotivasi untuk berwirausaha. (radar)