Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Ikhwan Arief Selamatkan Laut, Bikin Transplantasi Terumbu Karang

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

selamatkanKementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memilih lima pemuda pelopor tingkat nasional untuk beberapa kategori. Salah satu pemuda pelopor yang terpilih adalah Ikhwan Arief. Apa saja gagasan warga Desa Bangsring, Kecamatan Wongsorejo, itu hingga dinobatkan sebagai pemuda pelopor. TAHUN ini Kemenpora memanggil 28 pemuda dari seluruh Indonesia. Mereka dipanggil untuk mengikuti seleksi pemilihan pemuda pelopor di Jakarta. Salah satu pemuda yang di panggil adalah Ikhwan Arief. Ikhwan bersama empat pemuda lain dipanggil mewakili pemuda Jawa Timur untuk mengikuti seleksi pemuda pelopor dari berbagai kategori.

Dari empat pemuda dari Provinsi Jatim yang ikut seleksi, Ikhwan merupakan satu-satunya yang terpilih menjadi pemuda pelopor tahun 2013 Selama dua hari, sejak Senin hingga Selasa (21-22/10) lalu, Ikhwan menjalani karantina untuk mengikuti seleksi pemuda pelopor yang dilaksanakan Kemenpora di Hotel Aston, Jakarta. Dalam seleksi itu, tim memilih lima pemuda pelopor dari bidang yang berbeda dari total 28 yang mengikuti seleksi. Lima kategori itu adalah bidang kelautan, bidang seni budaya, bidang wirausaha, bidang teknologi tepat guna, dan bidang bela negara. Di bidang kelautan, tim seleksi memilih pemuda asal Banyuwangi.

Sebelum mengikuti seleksi tingkat nasional, Ikhwan mengikuti seleksi pemuda pelopor tingkat Kecamatan Wongsorejo. Setelah lolos seleksi tingkat kecamatan, Ikhwan mengikuti seleksi tingkat kabupaten. Setelah lolos mengikuti seleksi tingkat kabupaten, Ikhwan mengikuti seleksi tingkat Provinsi Jatim. Tim seleksi dari Jatim sempat datang ke Banyuwangi melihat keseharian Ikhwan. Lolos seleksi Jatim, baru kemudian dikirim mengikuti seleksi pemuda pelopor tingkat nasional. Tim seleksi dari Kemenpora juga ke Banyuwangi untuk melihat langsung aktivitas yang dilakukan Ikhwan.

Selama ini, Ikhwan tercatat sebagai aktivis yang getol mengampanyekan penyelamatan ekosistem bawah laut di perairan Banyuwangi. Ikhwan mengungkapkan, setelah proses seleksi mulai dari tingkat kecamatan hingga provinsi, tim memilih 10 terbaik. Pemilihan dan penilaian 10 terbaik itu di lakukan melalui telaah berkas yang dikirim sebelumnya. Setelah lolos 10 terbaik, dilakukan cek lapangan. Setelah dilakukan cek lapangan, Ikhwan dinyatakan lolos lima terbaik secara nasional. Lima terbaik kategori kelautan itu diuji kompetensi untuk menentukan satu pemenang.

Dalam uji kompetensi itu, Ikhwan menyampaikan paparan tentang upaya konservasi Selat Bali untuk peningkatan sumber daya ikan dan kesejahteraan nelayan. Ikhwan juga memberi saran terkait cara mengharmonisasikan kebutuhan ekonomi dan konservasi. ”Selama ini kebutuhan konservasi dan kebutuhan ekonomi sering berbenturan. Melalui konsep itu, diharapkan kebutuhan konservasi dan kebutuhan ekonomi bisa berjalan secara harmonis,” kata Ikhwan. Berkat konservasi terumbu karang itu, pria kelahiran 6 April 1984 itu mampu mengalahkan lima nominator lain.

Pada kesempatan uji kompetensi itu, Ikhwan juga membawa alat peraga berupa transplantasi terumbu karang dan duplikat perahu nelayan. Setelah terpilih menjadi pemuda pelopor, Ikhwan kini menunggu penganugerahan sebagai pemuda pelopor nasional dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Penghargaan sebagai pemuda pelopor akan diberikan pada puncak peringatan Sumpah Pemuda 28 Oktober besok di Samarinda. “Membuat sejarah besar itu tidak perlu biaya yang besar jika kita mau kreatif. Melakukan sesuatu yang besar buat daerah tidak harus menunggu menjadi orang besar,” tandas suami Ayu Kusuma Dewi itu. (radar)