Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Jateng Borong Kapal Made In Blimbingsari

LIHAT: Rombongan pejabat Pemprov Jateng di galangan kapal Pecemengan, Desa Blimbingsari, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, kemarin.
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
LIHAT: Rombongan pejabat Pemprov Jateng di galangan kapal Pecemengan, Desa Blimbingsari, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, kemarin.

Enam Unit Senilai Rp 9 M

ROGOJAMPI – Enam kapal fiberglass produksi PT. F1 Perkasa Banyuwangi, diborong Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng). Kapal karya Lare Oseng (Laros) dengan nilai sekitar Rp 9 miliar itu rencananya akan dibagikan kepada kelompok nelayan di Kabupaten Kebumen, Jateng. Kepastian Pemprov Jawa Tengah membeli enam unit kapal penangkap ikan yang diproduksi di Pantai Pecemengan, Desa Blimbingsari, Kecamatan Rogojampi, itu disampaikan kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jateng, Trisno Utomo, kemarin (12/6).

“Ini yang kedua beli (kapal) di sini (Banyuwangi),” cetus Trisno Utomo. Menurut Trisno, Pemprov Jateng melalui DKP telah membeli dua kapal penangkap ikan dan diberikan kepada nelayan tahun 2011 lalu. Namun, kapal yang dibeli melalui dana alokasi khusus (DAK) itu berbahan kayu. “Kualitas kapalnya bagus,” katanya. Untuk tahun anggaran 2012 ini, jelas Trisno, DKP Provinsi Jateng akan membeli 16 kapal untuk para nelayan. Dari jumlah itu 10 kapal berbahan kayu, dan enam kapal lainter buat dari fiberglass.

“Untuk enam kapal dari fiberglass, semua dibuat di Banyuwangi,” jelasnya. Pengadaan 16 kapal untuk para nelayan ini, lanjut dia, dananya berasal dari DAK. Setiap unit, sebut dia, dianggarkan sebesar Rp 1,5 miliar. “Pengadaan kapal penangkap ikan ini, semua dilakukan dengan tender,” paparnya. Trisno menambahkan, kedatangannya ke Banyuwangi untuk melihat proses pembuatan kapal. Para nelayan yang akan menerima bantuan kapal, juga diajak agar bisa mengerti kualitas kapal yang sebenarnya.

“Kita juga melakukan lunas atau pelaminasi kapal bersama-sama,” ujarnya. Direktur PT. F1 Perkasa Banyuwangi, Suyadi mengatakan, enam kapal yang telah dipesan oleh DKP Jateng itu sudah mulai dikerjakan. Dari enam kapal penangkap ikan tersebut, lima di antaranya sudah selesai bagian body-nya. “Satu kapal mulai kita kerjakan, tadi (kemarin) kita lakukan pelaminasi kapal bersama-sama,” katanya. Enam kapal penangkap ikan yang akan disalurkan kepada para nelayan di Kabupaten Kebumen ini, jelas Suyadi, panjangnya mencapai 18, 5 meter dengan lebar 4,5 meter. Kapal dengan berat 30 gross tonnage (GT) ini memiliki kecepatannya tujuh hingga 10 knot. “Semua kapal ini dikerjakan oleh anak- anak muda asli Banyuwangi,” ungkapnya. (radar)

Kata kunci yang digunakan :