Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Jelang Berangkat, Tiga CJH Mundur

SIAP KIRIM: Koper milik ratusan jamaah haji menumpuk di kantor Kemenag Banyuwangi kemarin.
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
SIAP KIRIM: Koper milik ratusan jamaah haji menumpuk di kantor Kemenag Banyuwangi kemarin.

BANYUWANGI – Dua hari menjelang keberangkatan ke Tanah Suci, tiga calon jamaah haji (CJH) asal Kabupaten Banyuwangi mengundurkan diri. Mereka menunda keberangkatan ke Tanah Suci Makkah hingga tahun depan.

Ketiga CJH yang gagal berangkat itu, dua di antaranya sakit dan satu orang mundur karena urusan keluarga. Selain ketiga CJH yang mundur, ada tiga CJH yang melakukan mutasi pemberangkatan Ketiga CJH itu tetap berangkat haji tapi melalui kabupaten lain.

Tiga CJH mengajukan mu tasi ke daerah lain, tapi ada dua CJH yang masuk ke Banyuwangi,” cetus Kepala Seksi (Kasi) Haji Kementerian Agama (Kemenag) Banyuwangi, H. Muk hlis kemarin (15/10). Dengan adanya CJH yang mun dur dan mutasi ke daerah lain, kata Mukhlis, jumlah CJH yang akan berangkat melalui Banyuwangi sebanyak 875 orang.

Padahal, yang terdaftar dan bisa berangkat sebanyak 883 orang CJH. “Yang empat CJH sudah meninggal dunia beberapa waktu lalu,” katanya. Menurut Mukhlis, tiga CJH yang mengundurkan diri itu, satu di antaranya ingin naik haji bersama istrinya. Kebetulan, tahun ini sang istri tidak masuk daftar berangkat.

Dua CJH lagi yang mundur itu karena sakit jantung dan kanker. “Baru hari ini (kemarin, red), ketiga CJH itu menyatakan mundur,” ujarnya. Dia menambahkan, koper tiga CJH yang mengundurkan diri itu sudah dikirim ke kantor Kemenag.

Tetapi, karena tidak bisa berangkat, koper tersebut diambil lagi. “Tadi (kemarin) kopernya sudah diambil lagi oleh keluarganya,” jelasnya. Sementara itu, koper milik para CJH sudah masuk ke kantor Kemenag Banyuwangi.

Rencananya, semua koper itu akan diangkut truk menuju Surabaya pagi ini. “Besok pagi (hari ini, Red), semua koper kita kirim ke Surabaya,” jelasnya. Untuk mengangkut koper tersebut, Kemenag menyediakan tiga truk khusus.

Sesuai jadwal, semua koper akan diangkut truk pada pukul 08.00. Selanjutnya, usai Salat Duhur di kirim ke Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. (radar)