Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Kayun Pimpin PSSI Banyuwangi

VOTING TERBUKA: Para pendukung Kayun mengangkat tangannya dalam Muscablub PSSI di Hotel Surya Jajag, Kecamatan Gambiran, kemarin (2/11).
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
VOTING TERBUKA: Para pendukung Kayun mengangkat tangannya dalam Muscablub PSSI di Hotel Surya Jajag, Kecamatan Gambiran, kemarin (2/11).

GAMBIRAN – Tanpa mengalami hambatan berarti, Muhammad Kayun terpilih menjadi Ketua Pengurus Kabupaten Persatuan (Pengkab) Sepak Bola Seluruh Indonesia (Pengcab PSSI) Banyuwangi kemarin (2/12). Pria asal Kecamatan Bangorejo tersebut terpilih menggantikan Ketua Pengcab PSSI sebelumnya M. Taufi k, dalam acara Musyawarah Cabang Luar Biasa (Muscablub) di Hotel Surya Jajag, Kecamatan Gambiran, kemarin siang.

Dalam Muscablub yang juga dihadiri jajaran Pengprov PSSI Jatim tersebut, Kayun berhasil meraup 70 suara mengalahkan rival terberatnya, Hari Wijaya, yang hanya mampu mendulang sembilan suara. Sedang enam suara lainnya menyatakan abstain.Pantauan Jawa Pos Radar Banyuwangi di arena Muscablub PSSI Banyuwangi, tanda-tanda bakal terpilihnya Kayun sebagai Ketua Pengcab PSSI sudah terlihat sejak awal.

Para peserta yang memenuhi Aula Hotel Surya Jajag, beberapakali menyebut nama Kayun sebagai Ketua Pengcab PSSI menggantikan Taufik yang sebelumnya di-karteker. Bahkan, saat pimpinan sidang meminta usulan namanama calon Ketua Pengcab PSSI, beberapa peserta secara terbuka langsung menyebut nama Kayun. Meski penyebutan nama secara terbuka ini sebelumnya sempat mengundang protes dari peserta lainnya, namun pada akhirnya pemilihan disepakati dilakukan melalui voting secara terbuka.

Hasilnya, sesuai tata tertib pemilihan ketua, yaitu hanya calon yang mampu meraih dukungan 2/3, maka yang berhak maju hanya Muhammad Kayun. “Dengan demikian, maka secara otomatis saudara Kayun terpilih sebagai ketua,” tutur pimpinan sidang dari Pengprov PSSI Jatim. Sementara itu, ditemui usai terpilih sebagai ketua, Kayun mengaku segera menyusun pengurus bersama anggota formatur lainnya. “Secepatnya kita susun dan kita laporkan ke Pengprov PSSI,” tuturnya. Ke depan, dia berharap agar Pengkab PSSI benar-benar solid dan menjadi satu, tanpa harus terkotak-kotak di internal pengurus. “Sehingga dunia persepakbolaan di Banyuwangi benar-benar bisa maju,” harapnya. (radar)