BANYUWANGI – Kondisi kesehatan tenaga kerja Indonesia(TKI) asal Dusun Rumping, Desa Plampangrejo, Kecamatan Cluring, Banyuwangi, Sihatul Alfiyah alias Uul, 24, terus menunjukkan perkembangan menggembirakan. Setelah menjalani perawatan di RSUD Blambangan sejak Senin (7/5), perempuan yang tak sadarkan diri selama tujuh bulan di Taiwan itu kini sudah mampu buka-tutup mata.
Ketua tim dokter penanganan Uul RSUD Blambangan, Hery Subiakto mengatakan, secara umum Uul mengalami perbaikan dalam hal spontanitas pernapasan. “Kami membuat lubang un tuk memperlancar pernapasan Saudari Uul. Karena saluran pernapasan yang bersangkutan tersendat semacam riak akibat yang bersangkutan koma selama berbulan-bulan,” ujarnya Senin lalu (12/5).
Dokter spesialis penyakit dalam tersebut menambahkan, RSUD Blambangan memberikan tamba han dua anggota tim dokter un tuk menangani Uul. Dua anggota tim dokter baru itu adalah dokter bedah dan dokter spesialis rehabilitasi medis. Dikatakan, pihaknya juga telah melakukan fisioterapi di dinding dada, perut, dan beberapa bagian tubuh Uul.Itu dilakukan guna menunjang pernapasan spontan istri Suhandi tersebut.
Menurut Hery, perkembangankon disi kesehatan Uul di luar perkiraan awal. Saat ini perempu an yang satu itu sudah bisa membuka dan menutup mata. “Mohon doanya, semoga kesehatan yang bersangkutan semakin hari semakin baik,” pintanya. Seperti diberitakan, Uul ak hirnya pulang kampung. Setelah tu juh bulan tak sadarkan diri alias koma di Taiwan, akhirnya perempuan itu tiba di Banyuwangi Senin pagi (7/5). Uul tiba di RSUD Blambangan sekitar pukul 04.00. Uul diangkut mobil ambulans milik RSUD dr. Sutomo, Surabaya.
Sebelumnya, TKI bernasib malang itu terbang dari bandara di Taiwan Selasa (6/5) sekitar pukul 05.00 waktu setempat. Dia mendarat di Bandara Juanda, Surabaya, se kitar pukul 23.00 pekan lalu. “Setelah perjalanan jauh, alhamdulillah akhirnya tiba di Banyuwangi,” terang Kepala UPT P3TKI, Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Kependudukan Provinsi Jawa Timur, Agus Heri Santoso. Pemulangan Uul yang sebelumnya dirawat di rumah sakit Thungs’ Taichung di Min An Road, Distrik Baihe, Kota Tainan, Taiwan, itu didampingi satu dokter dan tiga perawat. Dalam rombongan itu juga ikut Senior Asisten Bidang Tenaga Kerja Kamar Dagang Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taiwan, Noerman Adhiguna. (radar)
