BANYUWANGI – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi merayakan tahun baru 2018, bersama keluarga besar dan nelayan di Bangsring Underwater, Banyuwangi.
Menpora Imam Nahrawi bersama keluarga yang tiba-tiba muncul didestinasi wisata bahari tersebut, langsung disambut oleh nelayan dan pengunjung, bahkan Menpora langsung didapuk untuk memimpin doa bersama, saat malam pergantian tahun tiba, dan bersama-sama melepas lampion di tepi pantai.
Menpora mengatakan, merayakan tahun baru bersama keluarga merupakan agenda rutin dan momen terbaik untuk mengunjungi destinasi wisata alam, mulai di Bromo, kemah di Malang, dan tahun ini giliran Banyuwangi.
“Tahun baru merupakan momen terbaik berkumpul bersama keluarga, sehingga kita bersama-sama bisa merenung dan instopeksi, sekaligus berdoa agar tahun 2018 bisa lebih baik lagi,” ungkap Cak Imam -sapaan akrab Menpora, Senin (1/1/2018).
Cak Imam mengaku sudah lama ingin merayakan tahun baru bersama keluarga di Banyuwangi, dan baru terealisasi tahun ini, karena sangat kagum dengan konsep wisata konservasi yang digagas langsung oleh santri yang berprofesi sebagai nelayan.
“Bangsring Underwater merupakan wisata konservasi yang digagas oleh satri dan dikelola oleh nelayan, dan ini sangat mengispirasi, ditambah lagi panorama alam yang indah dan bersih,” tutur Menpora.
Selama berada di Bangsring Underwater, Cak Imam mengajak istri dan tujuh anaknya, mengunjugi Pulau Tabuhan dan bersnorkling di sana. Mereka juga melihat Klinik Hiu yang dikelola olah nelayan setempat, dan saat malam tahun baru, Menteri Imam mengajak masyarakat menyanyikan lagu Padamu Negeri dan Syukur, kemudian ditutup doa bersama, dan melepas lampion di pantai.
