Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Mutasi Guru Berbuah Protes, Dinas Pendidikan Turunkan Tim ke SDN 4 Bangorejo

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Wali murid SDN 4 Bagorejo, Kecamatan Srono, Banyuwangi, protes tuntut Kepala Sekolah dipindah. (Foto: timesbanyuwangi.com)

BANYUWANGI – Peningkatan pelayanan dan mutu pendidikan terus digenjot Dinas Pendidikan (Dispendik) Banyuwangi, Jawa Timur. Begitu mendapat laporan atau keluhan, mereka langsung turun tangan agar bisa segera mencarikan solusi atau jalan keluar.

Seperti saat wali murid SDN 4 Bagorejo, Kecamatan Srono, menuntut pemindahan Kepala Sekolah (Kepsek), Indah Supiatun, karena dinilai keras dan arogan.

Mendengar protes tersebut, Kepala Dispendik Banyuwangi, Sulihtiyono, langsung mengambil tindakan. Dia menurunkan tim untuk melakukan investigasi ke sekolah sebagai bahan pengambilan keputusan.

“Kita turunkan tim untuk investigasi ke sekolah sebagai bahan pengambilan kebijaksanaan lebih lanjut, sehingga pembangunan sektor pendidikan bisa berjalan lancar,” katanya kepada TIMES Indonesia, Senin (21/8/2017).

Seorang wali murid, Muhammad Tarom, menuturkan, gejolak di SDN 4 Bagorejo, berawal dari mutasi guru setempat, Margono. Wali murid kecewa, selain proses dilakukan sepihak, yang dipindah adalah guru favorit.

“Kami ingin pak Margono dikembalikan ke sini, atau kami akan pindahkan anak-anak kami ke sekolah lain,” katanya.

Disisi lain, para orang tua siswa juga berharap Dispendik bisa menambah jumlah guru PNS di SDN 4 Bagorejo. Karena dari total 9 guru, hanya 3 yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS).

“Gejolak ini muncul mulai bulan Juli lalu, puncaknya hari ini, dari 250 siswa hanya 4 anak yang Sekolah. Dan itu tidak menutup kemungkinan akan berlanjut, jika tuntutan kami tidak dipenuhi,” ucapnya. (timesbanyuwangi.com)