Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Nelayan Muncar Hilang Diterjang Ombak

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Basarnas,-Satpolair,-dan-TNI-AL,-melakukan-pencarian-nelayan-hilang-dengan-perahu-karet-di-sekitar-Teluk-Sembulungan-kemarin.

MUNCAR – Kecelakaan laut terjadi di sekitar perairan Muncar, Banyuwangi, Kamis malam (28/7). Dalam kecelakaan itu satu nelayan hilang dan satu lainnya  berhasil diselamatkan setelah perahu yang dinaiki terbalik akibat diterjang ombak besar.

Nelayan yang hilang itu adalah Suyono, 63, warga Desa Lembangan, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember. Nelayan yang selamat adalah Khusnan, 50, warga Dusun Muncar Baru, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar.

Kecelakaan laut itu terjadi sekitar pukul 23.30. Saat kejadian, perahu jenis jukung yang dinaiki Khusnan bersama saudaranya, Suyono, akan pulang setelah mencari ikan di daerah perairan Muncar. Naas, saat perahu  sudah mendekati  Pelabuhan Brak Kalimoro, Desa Kedungrejo,  Kecamatan Muncar, datang ombak besar dan langsung menghantam perahu hingga terbalik.

“Khusnan berhasil selamat, kalau Suyono tenggelam,”  cetus Kanit Pol Air Muncar, Brigadir Haerul Umam. Menurut Umam, setelah kecelakaan itu para nelayan langsung melakukan pertolongan. Mereka juga mencari Suyono yang hilang.

“Pencarian  masih kita lakukan, tapi Suyono belum berhasil ditemukan,” katanya. Akibat kecelakaan itu, terang dia, perahu yang  di lambungnya bertulisan Mandarin milik Khusnan itu rusak berat dan nyaris tenggelam, dan katir yang ada patah.

“Kami itu baru menerima laporan  pukul 10.00 ini (kemarin),” katanya.  Dari laporan yang diterima itu, Umam mengaku langsung koordinasi dengan TNI AL Muncar, BPBD Banyuwangi, dan Badan SAR Nasional (Basarnas).

Selanjutnya, mereka secara bersama melakukan penyisiran dengan menggunakan perahu karet di titik koordinat S 8°26’34, 06” E 114°20’41, 96” tempat korban hilang. Untuk melakukan pencarian itu, tim gabungan  juga melakukan penyisiran hingga ke Teluk  Sembulungan, Pantai Gumuk Kantong, Pantai  Palu Kuning, dan Pantai Bomo.

“Kami sisir ke seluruh wilayah pantai, karena arus laut yang kencang ditambah gelombang tinggi,” jelasnya. Hingga pukul 16.00, Jumat sore (29/7), tim gabungan  masih belum menemukan Suyono. Hari ini tim  gabungan itu akan kembali melakukan pencarian. “Sementara pencarian dihentikan dan dilanjutkan besok pagi (pagi ini),” pungkasnya. (radar)