Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Nyolong, Nelayan Dihajar Warga

DITANGKAP: Andik Eko Wahyudi di Mapolsek Muncar kemarin.
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
DITANGKAP: Andik Eko Wahyudi di Mapolsek Muncar kemarin.

MUNCAR – Andik Eko Wahyudi berhasil mengobok-ngobok isi rumah Sumiati, 33, di Dusun Tratas, Desa Kedungringin, Kecamatan Muncar, sekitar pukul 02.00 kemarin. Selain itu, pria berusia 27 tahun tersebut juga berhasil lolos dari upaya pencarian warga.

Namun, nelayan yang tinggal satu dusun dengan korban tersebut justru membuat keputusan bodoh. Ceritanya, tersangka masuk ke rumah korban melalui jendela samping. Kebetulan saat itu jendela tersebut tidak dikunci rapat-rapat. Sehingga, tersangka bisa leluasa masuk meski tanpa membawa perlengkapan ala pencuri profesional.

Beberapa detik kemudian, tersangka langsung menuju ke salah satu kamar tempat korban tidur. Di lemari, tersangka hanya menemukan uang tunai Rp 39 ribu. Namun demikian, tersangka mengambil beberapa peniti emas dan surat pembelian emas tersebut. Lantaran mendengar suara gaduh, tiba-tiba korban terbangun.

Korban pun langsung berteriak minta tolong. Tentu saja teriakan tersebut membuat tersangka langsung melarikan diri. Teriakan itu juga mengundang warga mendatangi ke sumber suara. Puluhan warga langsung mendatangi rumah korban. Selain itu, mereka juga berupaya mencari maling tersebut. Tetapi, hasilnya nihil.

Setelah upaya pencarian tidak membuahkan hasil, warga kembali pulang ke rumah masing-masing. Ternyata, setelah warga bubar, tersangka tidak langsung melarikan diri ke tempat jauh. Dia hanya bersembunyi tak jauh dari lokasi kejadian. Setelah warga bubar, tersangka kembali mendatangi rumah tersebut dan berhasil masuk melalui jendela yang sama. Dia berpikir, korban sudah tidur.

Namun, prediksi itu meleset. Pasalnya, korban masih berada di ruang tamu. Otomatis, kedatangan tersangka tersebut direaksi cepat oleh korban. Seperti cara semula, korban langsung berteriak maling. Kali ini, upaya tersebut membuahkan hasil, warga merespons cepat dan segera datang. “Pertama dia sudah lolos, tapi balik lagi,” ujar Kasi Humas Polsek Muncar, Aiptu Putu Ardana, di markasnya kemarin.

Untuk kali kedua itu, tersangka gagal melarikan diri. Sebab, korban menghalang-halangi tersangka. Tersangka tidak bisa berkutik dan langsung dihajar masa. ‘’Saat itu tersangka langsung dipukuli warga, tapi kami cepat datang dan berhasil mengevakuasinya,’’ paparnya. Andik mengaku masuk ke rumah tersangka kali kedua itu hendak mengembalikan hasil curian. Sebab, dirinya menyesal atas perbuatannya itu. ‘’Saya menyesal, makanya saya ingin kembalikan barang itu. Tapi malah jadinya seperti ini,’’ dalihnya. (radar)