Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Pantai Watudodol Tergerus 15 Meter

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
AMBROL: Pantai Watudodol yang landai beberapa tahun lalu kinisudah habis. Warung yang dulu jauh dari laut, kemarin tampak
berbatasan langsung dengan laut.
AMBROL: Pantai Watudodol yang landai beberapa tahun lalu kini
sudah habis. Warung yang dulu jauh dari laut, kemarin tampak
berbatasan langsung dengan laut.

KALIPURO – Kondisi Pantai Watudodol di Desa Ketapang, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, sangat mengkhawatirkan. Lokasi wisata yang cukup ramai didatangi para wisatawan setiap liburan itu, kini rusak akibat abrasi. Para pemilik warung di Pantai Watudodol berharap pemerintah segera mengatasi kerusakan pantai tersebut. Bila tidak dilakukan pembenahan, tempat wisata tersebut bisa habis tergerus ombak. “Setiap musim ombak besar, pantai selalu tergerus,” terang Miswati, pemilik warung di Pantai Watudodol, kemarin (26/1).

Menurut Miswati, setiap April hingga Agustus, ombak di Pantai Watudodol cukup besar. Ombak besar tersebut selalu merusak pantai dan bangunan di sekitarnya. “Selama musim ombak besar pada 2012 lalu, pantai tergerus lima meter,” katanya. Miswati mengaku, tempat jualannya di tepi pantai rusak berat akibat diterjang ombak. Hingga kini dirinya belum bisa memperbaiki warung itu, karena terbentur biaya. “Kalau pemerintah tidak segera membangun pagar di pantai, semua bisa ambrol,” sebutnya. Abrasi pantai ini, jelas dia, sebenarnya bukan karena diterjang ombak semata. Hu jan yang kerap melanda juga ikut andil. Sebab, setiap turun hujan, air dari pe gu nungan dan jalan mengalir ke pantai. Pan tai pun tergerus.

“Kalau hujan deras, air mengalir ke pantai,” ujarnya. Pedagang lain, Sukandar menyebut, sejak tahun 2005 hingga 2012, lahan di belakang warungnya tergerus sekitar 15 meter  Warung ini dulu menjorok ke pantai. Karena kena ombak besar, akhirnya ambrol,” ujarnya. Setiap musim ombak besar, lanjut Sukandar, lahan di sekitar Pantai Watudodol mengalami abrasi. Bila tidak segera diatasi, lahan di kawasan tersebut akan rusak. “Kalau tidak dibangun plengsengan, semua bisa rusak, ter masuk jalan raya,” sebutnya. Sementara itu, bangunan milik Pemkab Banyuwangi di Pantai Watudodol juga terlihat rusak. Bahkan, lahan di dekat dapur sudah ambrol. “Pantai di belakang gedung milik pemkab itu sudah ambrol lima meter,” kata Suwito, salah satu pemilik wa rung di Wa tudodol.