Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Pengambilan Naskah Unas Diundur Sehari

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI- Pengambilan naskah soal ujian nasional (Unas) di undur sehari dari jadwal yang direncanakan. Sedianya, naskah soal akan diambil di Surabaya kemarin (10/4), dan sudah tiba di Banyuwangi hari ini (11/4). Namun karena ada persoalan teknis, pengambilan naskah soal baru bisa di lakukan hari ini. Sehingga soal-soal beserta lembar jawaban ujian nasional (LJUN) baru datang Jumat besok (12/4).

“Besok pagi (hari ini, Red) naskah kita ambil dari provinsi,” ungkap Ketua Panitia Penyelenggara Unas Kabupaten Banyuwangi, Sulihtiyono. Pengambilan naskah soal itu, dilakukan bersama oleh tim Tim pengambilan soal itu terdiri dari unsur panitia, unsur perguruan tinggi dan aparat keamanan dari Polres Banyuwangi. Setelah soal diambil, lanjut Sulihtiyono, langsung di simpan di gudang khusus di Mapolres Banyuwangi.

Selama menunggu pendistribusian ke masing-masing kecamatan, gudang penyimpanan naskah soal itu di kunci rapat-rapat dan tidak semua orang bisa membuka gudang tersebut. Kunci gudang itu di pegang oleh aparat keamanan dan pihak panitia. Untuk membuka gudang penyimpanan itu, tidak bisa di lakukan sendiri-sendiri oleh panitia maupun kepolisian. “Pembukaan gudang penyimpanan naskah soal itu harus dilakukan bersama-sama antara panitia dan aparat keamanan dari Polres,” jelas Sulihtiyono.

Sulihtiyono mengungkapkan, pen distribusian ke masing-masing kecamatan, akan dilakukan sehari sebelum pelaksanaan unas. Pelaksanaan unas dilakukan pada 15 April 2013 dan pendistribusian soal akan dilakukan pada hari Minggu (14/4). Sebelum dibagikan kesekolah, naskah soal yang di kirim ke masing-masing kecamatan akan disimpan di gudang khusus Mapolsek masing-masing. Pengambilan naskah soal oleh masing-masing sekolah penyelenggara unas baru bisa dilakukan pada Senin (15/4) pagi.

Pengambilan naskah soal di Mapolsek, jelas Sulihtiyono, ti dak bisa dilakukan sendiri panitia. Pengambilan soal harus dilakukan bersama antara panitia sekolah, unsur perguruan tinggi dan dikawal petugas dari kepolisian. Pengambilan soal, tambah Sulihtiyono, tidak bisa diambil sekaligus. Pengambilan soal mengacu pada jadwal pelaksanaan Unas. “Naskah soal sebelum dibagikan pada peserta harus disimpan di kantor kepolisian. Pengambilan soal harus setiap hari sesuai jadwal,” tegas ketua panitia unas yang juga menjabat kepala Dinas Pendidikan itu.(radar)