Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Pilih Tenaga Teladan

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

pilihBANYUWANGI-Dalam rangka percepatan pencapaian standar pelayanan minimal dan Millenium Development Goals (MDGs) bidang kesehatan, perlu peningkatan mutu pelayanan bidang kesehatan. Peningkatan mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas sangat dipengaruhi oleh kualitas pelayanan yang diberikan oleh tenaga kesehatan.

Oleh karena itu, pemilihan tenaga kesehatan teladan diharapkan menjadi suatu motivasi untuk meningkatkan minat tenaga kesehatan yang bekerja di Puskesmas untuk terus meningkatkan kinerjanya, sehingga menjadi pendorong terciptanya tenaga kesehatan yang mempunyai sikap nasionalis, etis dan profesional, memiliki semangat pengabdian tinggi, disiplin kreatif, berilmu, terampil, berbudi luhur, serta memegang teguh etika profesi.

Sesuai pedoman seleksi tenaga kesehatan di Puskesmas, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi merencanakan menyelenggarakan kegiatan seleksi tenaga kesehatan di Puskesmas. Kegiatan dimulai dengan sosialisasi pemilihan tenaga kesehatan teladan kepada kepala Puskesmas se Kabupaten Banyuwangi. Kemudian dilanjutkan setiap Puskesmas mengusulkan calon tenaga kesehatan teladan untuk diseleksi tulis dan ujian psikotest. Selain itu, membuat karya tulis keberhasilannya sebagai tenaga kesehatan di Puskesmas maupun masyarakat.

Penetapan pemenang akan dilakukan dengan tinjau lapang dari tim seleksi untuk membuktikan berbagai inovasi dan keberhasilan di Puskesmas dan masyarakat. Kategori seleksi tenaga kesehatan di Puskesmas terdiri dari empat, yaitu tenaga medis meliputi dokter dan dokter gigi. Tenaga keperawatan meliputi perawat, bidan, dan perawat gigi. Sedangkan, tenaga kesehatan masyarakat meliputi penyuluh, sanitarian, entomolog, serta epidemiolog. Kemudian kategori keempat adalah tenaga gizi.

Dalam sambutan pembukaan Sosialisasi Tenaga Kesehatan Teladan, dr Rio WL, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi berharap, pelaksanaan kegiatan oleh tenaga kesehatan yang dilakukan sesuai pelayanan minimal disertai inovasinya tidak hanya dilaksanakan ketika lomba. Bukan kemenangan yang menjadi tujuan utama dari kegiatan itu. Tetapi mengikuti seleksi tenaga kesehatan teladan, harap dia, dapatnya menjadi momentum bagi semua untuk meningkatkan motivasi. “Serta menyempurnakan berbagai program dan kegiatan yang dilakukan,” imbuhnya dalam sosialisasi di aula Klinik Sritanjung Jalan Letkol Istiqlah, Jumat (15/3) lalu.(radar)