BANYUWANGI – Demi meningkatkan kemampuan dan kreativitas kadernya, PKK Banyuwangi menggelar Jambore kader PKK 2014. Acara yang diikuti seluruh kader PKK se Banyuwangi digelar di Hotel Mirah selama dua hari mulai 7 hingga 8 Juni 2014 kemarin. Jambore Kader PKK ini, diisi dengan berbagai kegiatan, di antaranya workshop tentang kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dengan pemateri Afrida Hanum dari LSM Hotline Surabaya.
Selain itu ada berbagai macam lomba yang mengasah kreativitas kader PKK.Ada lomba pembuatan alat peraga pendidikan yang diproyeksikan untuk posyandu atau lembaga PAUD. Selain itu juga ada lomba penyuluhan kesehatan dan membuat minuman herbal dari tanaman obat keluarga (toga). Ketua Penggerak Tim PKK Kabupaten Banyuwangi, Ny Dani Azwar Anas, acara jambore ini digelar untuk menggugah dan menumbuhkan kreativitas sekaligus mengasah kemampuan kader PKK. Permasalahan yang dihadapi masyarakat saat ini sangat kompleksitas.
“PKK merupakan organisasi berbasis keluarga, memiliki peran penting dalam memfilter efek-efek negatif dari kemajuan teknologi. Untuk itu kader PKK harus punya kreatifitas yang tinggi dalam membentengi keluarganya,” tutur Ny Dani Azwar Anas. Selain menumbuhkan kreatifitas, kata Ny Dani Anas, jambore bertujuan menjalin kekompakan antar kader kecamatan dan kabupaten.dengan kekompakan, visi dan misi PKK bisa dilaksanakan secara bersama-sama demi terciptanya layanan terbaik bagi masyarakat.
«Yang paling inti hasil dari kegiatan ini semua kader bisa mengambil nilai-nilai positif untuk diaplikasikan di tempat kerja masing-masing,» ujarnya. Kegiatan Jambore 2014 dibuka Asisten Administrasi Pembangunan dan Kesra Wiyono. Dalam sambutannya, Wiyono menyampaikan apresiasi terhadap perjuangan PKK yang tidak pernah lelah berjuang memajukan Banyuwangi. Mulai dari usaha keras untuk menciptakan kesejahteraan keluarga yang sehat dan cerdas menuju Banyuwangi yang cerdas pula. (eadar)
