Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Polda Jatim Dalami Kasus Gudang Sepet

PANAS: Petugas pemadam menyemprot air ke tumpukan sepet yang terbakar di gudang milik Ami Santoso di Dusun Petung, Desa Kedaleman, Kecamatan Rogojampi, Selasa malam (18/9) lalu.
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
PANAS: Petugas pemadam menyemprot air ke tumpukan sepet yang terbakar di gudang milik Ami Santoso di Dusun Petung, Desa Kedaleman, Kecamatan Rogojampi, Selasa malam (18/9) lalu.

ROGOJAMPI – Penyebab kebakaran gudang sepet (sabut kelapa) milik Ami Santoso di Dusun Petung, Desa Kedaleman, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, pada Selasa malam (18/9) lalu masih menjadi misteri.

Hingga kemarin (18), belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran kali kedua dalam kurun waktu dua bulan tersebut. Kasus tersebut pun menarik perhatian petugas Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim).

Tim Polda diam-diam telah turun dan ikut menyelidiki kasus kebakaran tersebut. Kebakaran gudang sepet yang berlokasi di tepi jalan utama jurusan Banyuwangi-Jember itu memang tergolong besar.

Apalagi, kebakaran itu merupakan kali kedua dalam dua bulan terakhir. “Awal Agustus 2012 lalu, gudang sepet itu juga habis terbakar,” cetus Kanitreskrim Polsek Rogojampi Ipda Winardi.

Tetapi sayang, dua kali kejadian kebakaran itu, dua-duanya sama-sama belum diketahui pasti penyebabnya. Polisi yang menangani kasus tersebut belum berhasil mengungkap asal apa. “Pemiliknya (Ami Santoso) mengaku tidak tahu.

Saat kejadian, dia sedang ada di luar daerah,” kata Ipda Winardi. Setelah kebakaran itu, Ipda Winardi menyebut telah memang g i l dua penjaga gudang, yakni Wagiyono dan Wahyu.

Tetapi, kedua penjaga gudang itu ter nyata juga tidak mengetahui asal api yang menghanguskan seluruh sepet di gudang ter se but. “Kita juga masih me nye lidiki,” ujar Winardi.

Dia menambahkan, petugas Polda Jatim telah memeriksa kasus kebakaran gudang sepet itu. Sejumlah barang telah di ambil untuk diperiksa di labo ratorium forensik (labfor) Polda. “Yang dibawa apa saja, saya tidak tahu,” katanya.

Winardi menyebut, saat petugas Polda Jatim turun ke lokasi kejadian, barang yang diambil cukup banyak. Semua barang itu dimasukkan dalam koper berukuran sedang. “Mungkin barang- barang di sekitar asal api,” sebutnya kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin (22/9).

Seperti diberitakan sebelumnya, gudang berisi sepet mi lik Ami Santoso di Dusun Pe tung, Desa Kedaleman, Ke camatan Rogojampi, itu kembali terbakar. Api yang belum diketahui asalnya itu membakar habis semua isi gudang berukuran besar tersebut.

Kapolsek Rogojampi Kompol Bagio SP mengaku belum tahu asal api yang telah melahap seisi gudang tersebut. “Pemilik gudang mengaku juga belum tahu total ke rugian akibat kebakaran ini,” katanya saat itu. (Radar)