Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Hukum  

Polisi Curigai Warga Sekitar Watu Gedhek

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Gazebo yang berdiri di pinggir sungai menjadi sasaran perusakan orang misterius ditempat wisata Watu Gedhek, Desa Jambewangi pada Kamis dini hari (27-8).

SEMPU-Penyidik Polsek Sempu masih belum berhasil mengungkap aksi perusakan tempat wisata Watu Gedhek yang ada di Dusun Krajan, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu pada Kamis dlnl hari lalu (27/7).

Hanya saja, polisi telah mencurigai orang yang diduga sebagai pelakunya. Dugaan itu setelah sebelumnya memanggil tigasaksi untuk dimintai keterangan. Ketiga saksi itu, Khoirul Anwar, Sujarwo, dan Wage. Untuk memastikan pelaku, polisi akan kembali menggelar olah TKP dl lokasi kejadian.

“Dalam waktu dekat atau dalam Mingu-mingu ini. kita akan cek TKP lagi untuk mencari petunjuk dalam mengungkap pelaku perusakan,” cetus Kanitreskrim Polsek Sempu, lpda Didik Suhendi kemarin (2/8).

Kanitreskrim menyebut, dari keterangan ketiga saksi yang telah dimintai keterangan, ada beberapa petunjuk yang mengarah ke pelaku. Hanya saja, pihaknya belum bisa menyebut identitasnya karena belum cukup bukti.

“Kecurigaan ada kepada warga sekitar lokasi, tetapi belum bisa kami sampaikan,” katanya. Saat cek TKP di tempat Wisata Watu Gedhek nanti, pihaknya akan mengumpulkan sejumlah warga yang ikut mengelola tempat wisata yang berlokasi di areal Perhutani KPH Banyuwangi Barat itu.

“Kita akan minta keterangan pengelola wisata lainnya,” ujarnya. Ketua paguyuban Wisata Watu Gedhek, Khairul Anwar, berharap pelaku perusakan bisa segera diungkap. Untuk saat ini, pihaknya fokus membenahi fasilitas wisata yang rusak.

“Karena ini modelnya swadaya, maka kami kerja bakti dalam membenahi fasilitas yang rusak,” ungkapnya. Menurut Khairul, perusakan di wisata alam yang dikelola itu tidak berpengaruh terhadap para pengunjung. Beberapa pengunjung kerap menanyakan beberapa gazebo yang rusak. “Untuk pengunjung tidak ada pengaruh,” cetusnya. (radar)