Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Produktif vs Pertahanan Solid

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

persewangiGENTENG – SMAN 1 Rogojampi sukses melenggang ke partai final setelah mengeliminasi juara benahan, SMAN 1 Banyuwangi, dalam babak semifinal Liga Pendidikan Indonesia (LPI) Banyuwangi edisi tahun ini.

Kemenangan tersebut membangkitkan semangat tim asuhan Nursyamsi itu dalam mengejar trofi juara. Bagaimana tidak, kemenangan itu sekaligus mengobati luka yang diderita dipartai final edisi tahun lalu. Kala itu wakil zona ll itu dipaksa menyerah via adu penalti.

Tak ayal, gelar yang dipertahankan dua kali akhirnya terputus dan berpindah ke SMAN 1 Banyuwangi. Saat ini tim binaan Yaseni itu memiliki modal yang cukup untuk bisa mengejar predikat terbaik. Sebab, selama ini mereka tidak pernah tergelincir dalam setiap pertandingan.

Menariknya, juara zona II itu sanggup menang dengan tim mana pun. Mereka juga sangat produktif dalam urusan mencetak gol. Maka wajar, jika mereka diprediksi akan merebut kembali trofi yang sempat lepas pada edisi tahun lalu.

“Kita sudah siap,” tegas pelatih SMAN 1 Rogojampi, kemarin. Apalagi, skuad SMAN 1 Rogojampi diuntungkan mengenai jadwal pertandingan. Sebab, mereka memiliki banyak waktu istirahat jika dibandingkan calon lawan, SMAN 1 Purwoharjo.

“Tapi, kita tidak tidak mau terlena,” tandasnya. SMAN 1 Rogojampi memiliki catatan apik saat bertemu dengan SMAN 1 Purwoharjo. Dalam babak delapan besar, SMAN 1 Rogojampi keluar sebagai pemenang dengan skor tipis 2-1.

“Kita tetap fokus untuk menang.” tandasnya. Mengenai strategi, dia menyebut, seperti biasa, timnya langsung menerapkan strategi menyerang. Sebab, langkah tersebut sudah menjadi filosofi sepak bola untuk mengejar kemenangan.

“Lebih banyak gol lebih baik,” terangnya. Dilain pihak, SMAN 1 Purwoharjo tampaknya sudah mengevaluasi terkait dengan pertandingan melawan SMAN 1 Rogojampi. Kekalahan pada pertemuan pertama akan dijadikan motivasi untuk membalikan keadaan.

“Kami sudah cermati pola permainan mereka.” cetus pelatih SMAN 1 Purwuharjo, Budi Santoso. Dia mengisyaratkan akan mensiapkan strategi bertahan. Untuk melancarkan serangan, pola yang digunakan adalah melalui serangan balik cepat. Anak-anak tahu cara mengalahkan lawan, tandasnya. (radar)