ROGOJAMPI – Menjelang Ramadan, harga kebutuhan dapur banyak yang naik, termasuk daging ayam. Sudah sepekan terakhir ini, harganya terus mengalami kenaikan. Salah satu pedagang daging ayam di Pasar Rogojampi, Kusniah, 43, mengatakan harga daging ayam yang sepekan lalu hanya Rp 28 ribu per kilogram, kini sudah berada di kisaran Rp 32 ribu per kilogram.
Setiap menjelang Ramadan, harga daging ayam memang selalu naik. “Permintaan tinggi, barangnya sedikit,” katanya. Harga daging ayam ras itu, terang dia, diperkirakan akan turun setelah pekan pertama Ramadan. Tapi, akan kembali naik menjelang hari raya Lebaran.
“Puncaknya Lebaran, harganya bisa mencapai Rp 35 per kilogram,” jelasnya. Tidak hanya harga daging ayam ras, harga ayam kampung juga naik. Jika hari biasa harga ayam kampung betina dijual Rp 70 ribu per ekor, kini naik menjadi Rp90 ribu per ekor. Sementara ayam kampung jantan yang biasa dijual Rp 85 ribu per ekor, kini naik hingga Rp 125 per ekor.
“Tergantung besar kecil dan umur ayamnya,” ujar Rofiudin, 35, salah seorang pedagang ayam kampung di Pasar Rogojampi. Harga ayam kampung relatif stabil hingga menjelang Lebaran. Kalaupun ada kenaikan, masih tidak terlalu signifikan. Terkecuali, jika permintaan ayam kampung tinggi dan barang terbatas.
“Ayam kampung susah didapat, bisa saja naik 30 persen menjelang Lebaran nanti,”tandasnya. (radar)
