Kejurprov Taekwondo Jatim di Surabaya
BANYUWANGI – Perjuangan kontingen Banyuwangi di pentas kejuaraan taekwondo tingkat Provinsi (kejuprov) Jatim berbuah manis. Dalam even yang digelar di gedung PLN Surabaya 21-22 September tersebut, taekwondoin Banyuwangi berhasil membawa pulang dua medali. Dua medali yang diraih taekwondoin Banyuwangi adalah perak dan perunggu.
Medali perunggu dihasilkan Nauval Firdian dan medali perak dihasilkan Afra Ruchudinia Mufi da dari kelas kyorugi. “Alhamdulillah, kami bisa mendulang medali di kejuprov. Minimal target kami tercapai,” ujar Arif Supriyono, ketua Harian Taekwondo Indonesia (TI) Banyuwangi. Perjuangan kontingen Banyuwangi di kejurprov memang tidak mudah. Nauval Firdian nyaris lolos ke babak fi nal. Namun, di babak fi nal four dia harus mengakui ketangguhan atlet asal Tulunggagung.
Banyuwangi juga nyaris mendulang medali emas. Sayang, di final Afra Ruchudinia Mufida gagal menaklukkan taekwondoin asal Surabaya. Dia pun harus puas dengan medali perak. Asa Banyuwangi menambah medali sempat ada di pundak Dewi Nur Azmy. Turun di kelas poomsae prajunior, dia tampil mengesankan. Namun, dia belum bisa mempersembahkan medali. Dia harus puas di posisi kelima. (radar)
