Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Satu Peserta Satu Soal

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Unas 2013 Gunakan Sistem Acak

BANYUWANGI – Peserta ujian nasional (unas) tahun 2013, tampaknya harus lebih keras belajar sebelum menghadapi ujian. Sebab, sejumlah aturan baru akan diberlakukan dalam pelaksanaan unas untuk mempersempit gerak kecurangan yang dilakukan peserta. Pada unas 2012 lalu, soal yang diberikan kepada peserta dilakukan berdasarkan paket untuk beberapa orang. “Tahun lalu, untuk setiap 20 orang peserta unas diberi lima paket soal yang sama,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Banyuwangi, Sulihtiyono.

Untuk pelaksanaan unas 2013, kata Sulihtiyono, sistem paket itu tidak diberlakukan lagi. Untuk soal Unas 2013 tidak menggunakan sistem paket lagi, melainkan menggunakan sistem baru. Pada pelaksanaan Unas 2013 ini, jelas Sulihtiyono, setiap satu peserta akan disediakan satu soal. Sehingga, soal yang diterima peserta dalam satu ruangan tidak sama. “Jika dalam satu ruangan ada 20 peserta unas, maka akan diberikan 20 soal yang berbeda,” jelas Sulihtiyono.

Dengan sistem ini, lanjut Sulihtiyono, maka potensi kecurangan dalam unas dapat diminimalkan. Peserta unas tidak lagi ada kesempatan untuk bekerja sama dalam mengerjakan soal-soal unas. Selain soal, lanjut Sulihtiyono, dalam pelaksanaan unas tahun ini lembaran jawaban soal juga berbeda dengan unas tahun lalu. Kalau tahun lalu, Lebaran soal diberikan secara terpisah dengan jawaban soal.

Sedangkan pada unas tahun ini, kata Sulihtiyono, lembar jawaban akan diberikan melekat bersama dengan soal unas. Lembaran soal unas yang diterima peserta, secara otomatis akan mendapatkan lembaran jawaban. Tahun sebelumnya, peserta unas terlebih dahulu menerima lembaran jawaban. Setelah menerima lembaran jawaban, soal-soal ujian baru diberikan. “Lembaran jawaban melekat dengan lembaran soal yang diberikan,” jelas Sulihtiyono. (radar)