Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Sehari Dikunjungi 125 Orang

JENDELA DUNIA: Pengunjung memilih buku bacaan di Perpustakaan Daerah kemarin (15/5).
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
JENDELA DUNIA: Pengunjung memilih buku bacaan di Perpustakaan Daerah kemarin (15/5).

BANYUWANGI – Hari Buku Nasional yang diperingati setiap tanggal 17 Mei (hari ini) hendaknya menjadi pelecut bagi semua kalangan untuk lebih giat membaca. Apalagi saat ini, Pemkab Banyuwangi telah menyediakan berbagai fasilitas yang dapat memudahkan masyarakat mengakses buku yang notabene adalah jendela dunia. Terlebih, berbagai fasilitas untuk membaca itu dapat dimanfaatkan secara cuma-cuma.

Kepala Tata Usaha (Ka TU) Kantor Perpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Banyuwangi, Pujianti mengatakan, sejak beberapa waktu lalu pemkab telah menyediakan lima unit mobil perpustakaan keliling. Satu mobil berkeliling ke perpustakaan desa dan perpus khusus yang tersebar di seantero Banyuwangi, sedangkan empat mobil lain keliling ke seluruh perpustakaan sekolah dan pondok pesantren (ponpes) di Bumi Blambangan.

Untuk semakin merangsang minat baca masyarakat, setiap sore dua unit mobil perpustakaan keliling itu mangkal di Taman Sri Tanjung. “Satu unit mobil mangkal di arena car free day,”  ujar Pujianti kemarin (15/5). Tidak hanya itu, pemkab juga telah menyediakan puluhan sepeda motor perpus yang bertugas di masing-masing kantor kecamatan. “Mari kita sukseskan gerakan Banyuwangi cerdas dengan banyak membaca,” ajaknya.

Dijelaskannya, Kantor Perpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Banyuwangi memiliki koleksi 56.575 judul buku yang diklasii  kasi dalam beberapa golongan, di antaranya sains; teknologi; bahasa; sejarah dan geograi   ; IPS, sosiologi, dan geograi   ; kesenian dan olahraga; dan agama. Buku-buku tersebut tersebar di ruang perpustakaan daerah, mobil perpustakaan keliling, dan sepeda motor perpustakaan kecamatan. “Tingkat kunjungan di Perpustakaan Daerah cukup baik. Rata-rata per hari mencapai 125 orang,” pungkas Pujianti. (RADAR)