Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Show di Depan Presiden SBY

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

showPara Mantan Pasien Bibir Sumbing

GENTENG – Para mantan pasien bibir sumbing yang tergabung dalam ‘Smile world’ mampu memukau Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat tampil di sela-sela kedatangan presiden di Pelabuhan Jangkar, Situbondo, Jumat (3/5) lalu. Para mantan pasien bibir sumbing tersebut baru saja menjalani operasi dalam sinergi aksi kemanusiaan operasi gratis bagi 1.000 dhuafa yang dilaksanakan RS Al Huda Genteng Banyuwangi dan Rumah Sakit Bina Sehat Jember bersama jajaran lima Kodim di bawah naungan Kodam V/Brawijaya.

Presiden SBY yang datang bersama istri, Ani Yudhoyono, serta para jenderal dan menteri tersebut, begitu terkesima saat memasuki stan pameran yang di dalamnya terpajang 30 foto kegiatan aksi kemanusiaan yang telah dilaksanakan selama 55 hari di Genteng Banyuwangi dan di Jember tersebut. Presiden SBY sempat melihat satu per satu galeri foto ukuran besar yang menyajikan foto-foto aksi kemanusiaan yang dilakukan lima Kodim bekerja sama dengan lima kabupaten dan Tim Penggerak PKK Kabupaten Jember.

Termasuk melihat foto kinerja TNI dan Babinsa serta foto lima bupati yang menerima penghargaan atas komitmennya membebaskan daerahnya dari kebutaan katarak dan bibir sumbing. Meliputi Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso, Jember , Lumajang , dan Situbondo. SBY menyatakan kesalutannya mengetahui bahwa TNI mampu bersinergi dengan banyak pihak dan mampu menjalankan aksi sosial dengan baik.

Tidak hanya itu saja, Presiden SBY bersama istri juga terpukau saat menyaksikan penampilan fashion yang ditunjukkan anak-anak dhuafa mantan pasien bibir sumbing yang telah berhasil menjalani operasi gratis. Di hadapan SBY dan rombongan, termasuk Gubernur Jawa Timur Soekarwo, anak-anak yang tergabung dalam ‘Smile World’ tersebut dengan percaya diri yang tinggi, berlenggak-lenggok di hadapan peserta.

Melihat kelucuan dan semangat mereka, presiden langsung bertepuk tangan diikuti rombongan yang lain mengapresiasi penampilan anak-anak yang mengenakan baju fashion warnawarni tersebut. Melihat itu pula, Ibu Ani Yudhoyono spontan menjepretkan kamera yang sudah dibawanya. “Anak-anak yang tampil adalah para mantan pasien operasi gratis yang diwadahi dalam paguyuban ‘Smile World’,” ujar dr. Faida MMR, CEO RS Al Huda Genteng menjelaskan panjang lebar kepada Presiden SBY.

“Anak-anak mantan pasien bibir sumbing ini sudah dilatih fashion dan dipersiapkan untuk tampil di internasional runway pada Agustus mendatang dalam Jember Fashion Carnaval (JFC),”ujar Faida yang juga Direktur RS Bina Sehat Jember ini. Mendengar anak-anak mantan pasien bibir sumbing ini akan tampil dalam fashion kelas dunia, Presiden SBY langsung manggut-manggut dan memberikan dukungannya. “Kita juga kampanyekan bahwa kecatatan bukan aib jadi tidak perlu disembunyikan,” paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, dr. Faida juga meminta dukungan Presiden SBY dan Ibu Ani Yudoyono agar aksi kemanusiaan berikutnya bisa digelar lebih besar lagi dan mampu membantu kaum dhuafa lebih banyak. “Beberapa anak ini masih memerlukan operasi tahap kedua dan ketiga,” paparnya. Presiden cukup lama menyaksikan penampilan fashion tersebut. Bahkan, presiden sempat berinteraksi dengan orang tua dan mantan pasien operasi gratis.

Pada kesempatan tersebut, SBY berpesan kepada seluruh anak-anak mantan pasien bibir sumbing untuk selalu patuh kepada orang tua dan guru. Presiden berharap anak-anak tersebut dapat terus bersemangat untuk meraih cita-citanya dengan selalu rajin belajar. Sehingga dapat menjadi generasi penerus bangsa yang bermanfaat. “Untuk anak-anak semuanya saya berpesan belajar yang rajin, rajin beribadah, rajin berolahraga, tingkatkan terus prestasinya dan rukun dengan kawan, Insyaallah anak-anak sekalian akan menjadi pemimpin bangsa di masa yang akan datang,” pesan SBY di hadapan para mantan pasien bibir sumbing. (radar)