Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Siap Bahas Raperda Sampah

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Kegiatan politik pe mi lihan gubernur (pilgub) yang akan segera di laksanakan di Jawa Timur ternyata ber pe ngaruh dengan kegiatan wakil rakyat di DPRD Banyuwangi. Usai libur Idul Fitri, mereka hanya akan membahas tiga rancangan peraturan daerah (raperda). Keputusan terkait agenda kegiatan itu di putuskan dalam rapat Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Banyuwangi pada Kamis (15/8) lalu.

“Banmus sudah memutuskan membahas tiga raperda,” cetus Ketua Badan Legislasi (Banleg) DPRD Banyuwangi, Handoko . Tiga raperda yang akan diba has usai Lebaran ini adalah ra perda tentang pengelolaan sam pah, raperda tentang pemberdayaan koperasi dan usaha mik ro, serta raperda tentang pe nanggulangan bencana. “Hanya tiga raperda ini yang akan diagendakan,” jelasnya. Dari ketiga raperda itu, lanjut dia, raperda tentang pengelolaan sampah merupakan inisiatif DPRD. Dua raperda lain hasil pengajuan ek se ku tif.

“Kami menganggap pe ngelolaan sampah sudah sangat pen ting,” katanya. Pengelolaan sampah di Banyuwangi, jelas Handoko, selama ini belum dikelola secara maksimal. Dengan adanya ra perda, diharapkan sampah akan lebih bermanfaat bagi ma syarakat. “Di Probolinggo sam pah bisa dibuat kebutuhan para petani,” sebutnya. Para petani di Probolinggo, lan jut dia, ternyata juga mendukung upaya pengelolaan sampah.

Bahkan, pemerintah Probolinggo sampai menda tangkan sampah dari daerah lain. “Di Banyuwangi sampah se ring kelebihan dan menjadi ma salah bagi masyarakat,” cetusnya. Selain membahas ketiga raperda itu, dalam rapat Banmus juga telah dijadwalkan dua ke giatan lagi. Dua kegiatan itu, jelas dia, pengambilan keputusan raperda tentang bantuan hukum untuk masyarakat mis kin dan penyerahan utility sa rana dan prasarana dari pihak pengembang ke Pemkab Banyuwangi. (radar)