Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Tabrak Pikap, Pelajar SMK Muhammadiyah Tewas

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

SRONO – Tabrakan motor Honda Supra dengan mobil pikap hingga merenggut korban jiwa, terjadi di jalan raya  Dusun Wagud, RT 3, RW 3, Desa  Kebaman, Kecamatan Srono,  Sabtu siang (9/1). Dalam kecelakaan itu, satu korban tewas  dan satu lainnya kritis.

Korban yang meninggal di lokasi kejadian dengan luka cukup parah itu Dimas Bagus Saputra, 17, asal Dusun Krajan,  Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar. Sedang korban  yang luka,  itu M. Yusuf Effendi,  17, warga  Dusun Stoplas, Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar.

Yusuf yang kondisinya kritis oleh warga dilarikan ke Klinik Bhakti Mulya MMC Muncar.  Sedang Dimas Bagus Saputra,  diantar ke rumahnya. “Dua  anak itu pulang sekolah dan naik motor boncengan,” terang Edi Santoso, 35, salah satu saksi di lokasi kejadian.

Kecelakaan yang menimpa dua siswa SMK Muhammadiyah, Srono, itu terjadi sekitar  pukul 11.30. Saat kejadian, keduanya naik motor Honda Supra dengan nomor polisi P 4097 WR. “Meluncur dari arah Srono menuju Muncar,” terangnya.

Saat kecelakaan itu terjadi, terang dia, Yusuf yang menjadi joki motor membawa motornya dengan kecepatan tinggi. Diduga, motor ini sedang mengejar temannya yang naik motor lain. Setiba di lokasi kejadian dengan  jalan menikung,  motor yang dinaiki ini terlalu ke kanan.

Bersamaan dengan itu, dari  arah Muncar meluncur mobil pikap dengan nomor polisi P 8247 VO yang disopiri Sukamat, 50, warga Dusun Krajan, RT 1, RW  05, Desa Mangir, Kecamatan Rogojampi. “Motor terlalu ke kanan, langsung ditabrak mobil  pikap,” ungkapnya.

Kecelakaan dengan lokasi di  jembatan Dusun Wagud, Desa Kebaman, dengan jalan menikung itu sempat membuat arus lalu lintas macet. Aparat kepolisian yang datang, langsung mengevakuasi korban dan kendaraannya. “Satu meninggal di lokasi kejadian, satu lagi kritis,” terang Kanitlantas Polsek Muncar, Iptu Kateno.

Untuk keperluan pemeriksaan, sopir mobil pikap, Sukamat dan mobilnya dibawa ke Polsek Muncar. “Mobil pikap kita amankan di polsek, sopirnya masih kita mintai keterangan,”  terang Kateno pada Jawa Pos Radar Genteng.

Kepada polisi, Sukamat meng aku melihat motor yang dinaiki kedua korban berada  di tengah jalan dengan jarak  sekitar lima meter. Untuk menghindari sepeda motor itu, dirinya mencoba membanting  setir ke kiri. “Motor itu  oleng lalu menabrak mobil saya,” ungkapnya. (radar)

Kata kunci yang digunakan :