Sejumlah peselancar (surfer) luar negeri sudah tiba di pantai Pulau Merah (PM), Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran. Mereka ingin tampil sebagai juara dalam even Red Island Banyuwangi International Surf Competition 2013.
PULAU Merah merupakan sebuah pulau berbentuk bukit kecil dekat pantai. Pasir di pantai PM berwarna putih dan memiliki panjang sekitar 3 kilometer (Km). Pantai itu berada di sekitar 60 kilometer dari pusat kota Banyuwangi ke arah selatan. Waktu yang dibutuhkan menuju ke sana sekitar dua jam. Sebagian kawasan pantai PM berada di kaki Gunung Tumpang Pitu yang menjulang ratusan meter.
Gunung Tumpang Pitu merupakan kawasan hutan lindung. Tumpang Pitu merupakan salah satu gunung di Indonesia yang menyimpan kekayaan alam berupa emas. Pesona alam di kawasan PM sangat indah. Ombak yang bagus sangat cocok untuk para peselancar. Tentu saja, wisata alam milik Bumi Blambangan tersebut bisa mengundang wisatawan, baik lokal maupun asing, berkunjung. Selama ini banyak pengunjung yang datang ke tempat tersebut.
Apalagi, kini kawasan pantai tersebut sudah bersih. Nyaris tidak ada sampah di sepanjang pantai tersebut. Sejumlah bak sampah juga sudah terpasang di kawasan itu. Saat pertama menginjakkan kaki di kawasan itu kemarin, rasa penat seolah-olah hilang seketika Padahal, matahari cukup menyengat. Saya pun memutuskan bergegas menuju pantai untuk melihat laut dari dekat. Setiba di sana, kedua bola mata saya tertuju pada tiga orang berkulit putih yang sedang berbaring di atas kursi.
Ketiga pria tersebut tampak bersantai menghadap ke laut lepas. Tampaknya mereka sedang menikmati keindahan laut yang tampak biru bersih itu. Saya segera mendekati mereka, dan mereka menyambut baik kedatangan saya. Mereka bernama Jose Robert, Paul Robert, dan Craig Calley. Ketiga pria bertubuh besar itu berasal dari New Zealand.
Ketiga warga negara asing (WNA) itu rencananya akan menjadi peserta dalam ajang kompetisi selancar (surfing) tingkat internasional, Red Island Banyuwangi International Surf Competition 2013 yang dihelat 24 hingga 26 Mei nanti. Mereka sengaja datang lebih awal untuk menjajal medan. Sejak pertama kali tiba Senin lalu (20/5), mereka langsung terpesona dengan alam PM. ‘’Beautiful. Is the best,” sanjung Jose Robert kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin.
Selain itu, dia menyebut masyarakat sekitar sangat welcome atas kedatangan mereka. ‘’Saya sangat senang ke sini,” kata Jose Robert. Dia mengusung target tinggi dalam kompetisi selancar internasional yang akan diselenggarakan di PM tersebut. Demi mewujudkan ambisi itu, dia sudah beberapa kali menjajal berselancar di sana. ‘’Saya ingin champion,” katanya. Ini adalah kedatangan pertamamereka di PM. Mereka pun berjanji akan datang lagi pada momen-momen mendatang. Sebab, mereka sangat terpikat pesona alam PM. (radar)
