Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Hukum  

Tragis! Hendak Tambal Lubang, Nenek 85 Tahun Tewas Ditabrak Motor

Bripka Kartiko Agung Parmono dan anggota Kamra Wahyu sedang melakukan olah TKP di Dusun Palurejo, Desa Sumbersewu, Kecamatan Muncar, kemarin (21/11).
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Bripka Kartiko Agung Parmono dan anggota Kamra Wahyu sedang melakukan olah TKP di Dusun Palurejo, Desa Sumbersewu, Kecamatan Muncar, kemarin (21/11).

MUNCAR – Nasip tragis menimpa Yazmin. Nenek berumur 85 tahun asal Dusun Palurejo, Desa Sumbersewu, Kecamatan Muncar itu ditabrak motor Yamaha Vi-Xion saat akan menutup lubang di depan rumahnya, Senin dini hari (20/11).

Korban yang sudah berusia lanjut itu, sempat terpental dan luka cukup parah di bagian kepala. Karena lukanya itu, korban langsung meninggal. “Lukanya cukup parah di kepala bagian belakang,” terang Kapolsek Muncar, Kompol Agus Dwi Jatmiko, melalui Kanitlantas, Iptu Kateno.

Menurut kanitlantas, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 23.50 itu tidak ada saksi yang tahu. Saat kejadian, di lokasi kejadian juga sedang sepi. “Kita belum tahu pasti kronologisnya, karena tidak ada saksi yang tahu,” dalihnya.

Dari hasil keterangan sejumlah warga, saat kejadian itu korban diduga akan menutup lubang di pinggir jalan yang ada di depan rumahnya. Dan itu, sering dilakukan oleh korban. “Korban sering menutup lubang dengan batu bata,” katanya.

Saat korban sedang duduk di dekat lubang itu, terng dia, diduga dari arah selatan meluncur motor Yamaha Vi-Xion dengan kecepatan tinggi. “Mungkin tidak tahu ada orang duduk, lalu ditabrak,” ungkapnya.

Saat ditabrak itu, jelas dia, korban sempat terpental hingga lima meter. Nenek itu terluka parah di bagian kepala dan akhirnya meninggal. “Motor yang menabrak itu juga langsung kabar, ada yang tahu motor Yamaha Vi-Xion,” terangnya.

Korban ditemukan oleh warga sekitar yang kebetulan sedang melintas di jalan tersebut. Saat ditemukan, kondisi nenek penuh darah. “Belum sempat dilarikan ke rumah sakit sudah meninggal,” jelasnya.

Sementara itu, salah satu tetangga korban, Arif, mengatakan lubang yang ada di depan rumah korban itu sangat dalam. Sehingga, korban berusaha menutupi lubang itu dengan batu bata. “Korban berusaha menutupi lubang agar pengguna jalan tidak terperosok,” terang lelaki yang berumur 21 tahun tersebut.