Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Hukum  

Usai Pesta Miras, Meninggal di Perjalanan

12-12-12: Tato bertuliskan angka menghiasi tangan Sunandi.
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
12-12-12: Tato bertuliskan angka menghiasi tangan Sunandi.

BANYUWANGI – Nasib tragis menimpa Sunandi, 34. Warga Dusun Karangan, Desa/Kecamatan Licin, Banyuwangi, ini meninggal dengan mengenaskan dalam perjalanan dalam perjalanan ke Rumah Sakit Islam (RSI) Fatimah, Desa Kalirejo, Kecamatan Kabat, pagi kemarin (10/12).

Sebelum meninggal, korban sempat datang ke rumah Nita, salah satu kenalannya yang kos di Jalan S. Parman, Kelurahan Sobo, Kecamatan Banyuwangi. “Dari mulutnya tercium bau arak,” cetus Kaurbinops Reskrim Polres Banyuwangi Iptu Ali Masduki. Informasi yang berhasil dikumpulkan koran ini, sekitar pukul 06.30 Sunandi datang ke kos Nita. Saat datang, dia terlihat mabuk.

Bahkan, korban saat datang ke tempat kenalannya itu masih membawa satu botol besar arak. “Datang sudah mabuk,” terang Nita. Berada di tempat kos kenalannya itu, korban sempat tidur di teras. Kepada Nita, pria itu mengeluh bahwa dadanya terasa sesak dan sulit bernapas. Nita mengaku tidak tahu di mana temannya itu menggelar pesta miras. Hanya saja, saat datang ke tempat kosnya, kondisi lelaki itu sudah teler dan masih membawa arak. Korban dibawa ke RSI Fatimah naik becak. Tetapi malang, dalam perjalanan, kondisinya terus memburuk dan akhirnya meninggal dunia.(radar)