Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Ya Ampun! Ini Dia Selisih Harga Buah Naga di Petani dan Pasar

M Anggi Saputra menunjukkan buah naga yang baru dipetik di Desa Ringin Agung, Kecamatan Pesanggaran, Rabu (5/12)
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
M Anggi Saputra menunjukkan buah naga yang baru dipetik di Desa Ringin Agung, Kecamatan Pesanggaran, Rabu (5/12)

BANYUWANGI – Harga buah naga Rp 1500 per kilogram di kalangan petani Banyuwangi benar-benar membuat banyak orang terkejut. Sebab, harga sebesar itu selisih jauh dengan yang terjadi di pasar-pasar.

Untuk buah naga jenis A hingga Rabu (6/12/2017) masih bertahan Rp 1500. Namun di pasar-pasar Banyuwangi rata-rata dijual sebesar Rp 7 ribu sampai Rp 15 ribu.  Sementara untuk buah naga jenis B di petani hanya seharga Rp 1000, sedangkan di pasar dijual dengan harga Rp 3 ribu sampai Rp 8 ribu.

M Chafid Ali Wafa, salah seorang petani di Desa Ringin Agung Kecamatan Pesanggaran menyampaikan, terjadinya selisih harga yang jauh itu membuat petani kurang bersemangat memanen buah naga.

“Harapannya harga bisa stabil dan selisihnya jangan terlalu jauh antara di petani dan pasar,” jelasnya.

Sementara itu, tetangga Wafa, M Anggi Saputra, 20, menyebut murahnya harga buah naga dikalangan petani kadang-kadang membuat petani malas memanen.

“Buah naga yang ukurannya kecil kadang tidak dipanen, kadang dibagikan ke tetangga karena harganya anjlok,” jelasnya.(radar)