Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Abanda Herman dan Yoo Jaehoon Gabung Persewangi

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

BANYUWANGI – Persewangi tampaknya tidak main-main dalam menghadapi Persebaya. Betapa tidak, The Lasblang (Laskar Blambangan) terus memantapkan skuad demi meraih victory dalam pertandingan tersebut.

Oleh karena itu, manajemen Merah-Hitam melakukan langkah seribu agar tampil sebagai juara dan merebut Trofi Kapolres dalam ajang yang digeber di Stadion Diponegoro, Banyuwangi, 29 November mendatang.  Materi pemain yang ada  dianggap mampu meladeni perlawanan Bajul Ijo, julukan  Persebaya.

Meski demikian, mengalahkan tim sekelas Green Force itu tidak mudah. Apalagi, skuad mereka dihuni materi pemain yang berkualitas  dan penuh pengalaman.  Keberadaan dua legiun asing,  Cristian Carasco dan Claudio, bisa menjadi ancaman serius bagi Persewangi.

Maka dari itu, manajemen Persewangi akhirnya memutuskan menambah amunisi baru dengan merekrut pemain asing. Kabar menggembirakan, manajemen Persewangi akhirnya sukses mendatangkan dua pemain asing. Keduanya adalah Abanda Herman dan Yoo Jaehoo.

Kiprah Abanda Herman tidak asing lagi di belantika sepak bola  nasional. Dia pernah memperkuat  Persija Jakarta, dan  Perserang Serang, Banten. Saat ini dia memperkuat Barito Putra.  Timnya, Barito Putra tidak tampil dalam Piala Jenderal Sudirman.

Kondisi itu dijadikan  momentum bagi manajemen  Persewangi untuk menggaet pemain yang bergerak di sektor pertahanan itu. Selain Abanda Herman, manajemen  Persewangi juga merekrut kiper tangguh asal Korea,  Yoo Jaehoon.

Pemain satu itu merupakan kiper tangguh yang pada musim lalu memperkuat Persipura, Jayapura. Perekrutan dua pemain asing  itu ditegaskan langsung manajer Persewangi, Iwan Rudiyanto,  kemarin. Dia mengatakan, dua pemain itu sepakat memperkuat Persewangi dalam laga melawan  Persebaya.

‘’Keduanya sudah  oke,” tandasnya. Keberadaan dua pemain itu diharapkan  bisa menjadi pembeda  dalam tim. Sehingga, Persewangi bisa menampilkan permainan apik dan menghibur. ‘’Kita putuskan menggaet mereka murni  kebutuhan tim,” tukasnya.

Di sisi lain, manajemen Persewangi menolak dengan tegas  terhadap sejumlah pemain lokal yang ngotot mengikuti  turnamen antar kampung selama  masa training center (TC). Akibatnya, para pemain itu harus dicoret.

Sejumlah nama yang dicoret  dari kerangka tim adalah Yusuf Efendi, Arif Faisol, Arif Purnama, Agus ‘’Kucing’’, Ikrom Syaifi ’i, Anis Mujiono, dan Dadang.  Nanda Pradana juga tidak masuk dalam skuad karena yang  bersangkutan tidak pernah mengikuti latihan. (radar)