Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia

Anas Jadikan “Kolaborasi” Sebagai Program Kembangkan Jatim

Bacawagub, Anas Menjadikan Kolaborasi Dalam Pilgub.
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Bacawagub, Anas Menjadikan Kolaborasi Dalam Pilgub.

BANYUWANGI – Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Abdullah Azwar Anas menjadikan kolaborasi sebagai program andalannya untuk mengembangkan Jawa Timur ke depan. Bagi Anas yang juga bupati Banyuwangi itu, kolaborasi adalah kata kunci jika daerah mau berkembang.

“Era kompetisi sudah usai. Jadi jika tidak berkolaborasi, maka kami tidak bisa berkembang. Selama ini terkadang pemerintah jalan sendiri, swasta jalan sendiri,” papar Anas.

Padahal kalau bergandengan tangan kata Anas, hasilnya akan lebih dahsyat. Menurutnya, jika pemerintah daerah terbuka pada kolaborasi dengan inovasi sosial dan inovasi teknologi yang telah terbukti berhasil di masyarakat, maka warga akan semakin terlayani dengan baik.

“Kolaborasi yang baik antara Pemkab dan pihak swasta, khususnya dengan perusahaan pengembang platform digital, akan kami bawa ke skala yang lebih luas di Jawa Timur nantinya. Karena terbukti, selain memudahkan dan mempercepat pelayanan, juga bisa mensejahterakan masyarakat dari banyak aspek,” papar Anas.

Anas mencontohkan bagaimana di Banyuwangi berkolaborasi dengan salah satu perusahaan teknologi untuk layanan antar obat gratis ke warga miskin. Banyuwangi juga berkolaborasi dengan sebuah perusahaan teknologi untuk mengalirkan internet berbasis fiber optic ke desa-desa, dan kini telah menjangkau 130 desa di kabupaten ujung timur Pulau Jawa tersebut.

Dalam waktu dekat, sambung Anas, Pemkab Banyuwangi juga berkolaborasi dengan salah satu startup teknologi pendidikan untuk pemerataan pendidikan ke desa-desa.

“Model-model kolaborasi itu kalau misalnya pemda bikin sendiri, akan susah berjalan dengan baik dan menjadi tidak efisien karena harus pengadaan macam-macam,” kata Anas.

Maka perlu kolaborasi dengan inovator sosial dan teknologi yang sudah terbukti berhasil, sehingga lebih efisien. Bahkan, dampak ke wargapun juga cepat dirasakan secara optimal.

“Cukup banyak hal yang bisa dikolaborasikan dalam skala luas di Jatim, khususnya untuk membantu kelompok masyarakat menengah ke bawah, kaum milenial, dan warga berkebutuhan khusus,” tutur Anas.

Anas mengaku bersama Calon Gubernur, Syaifullah Yusuf sudah memetakan, namun tentu tidak bisa disampaikan semuanya di sini secara teknis, dan nantinya ada waktu khusus untuk menyampaikan.