Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Sosial  

Banjir Masih Hantui Warga Ketapang

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

air-masih-menggenang-di-lingkungan-rw10-dusun-krajan-ketapang-kalipuro-saat-hujan-lebat-terjadi-cukup-lama-kemarin

KALIPURO – Musibah banjir yang melanda warga RW 10 Dusun  Krajan, Desa Ketapang, Kalipuro, Banyuwangi, sepekan lalu  tampaknya masih menyisakan  trauma bagi warga. Apalagi saat  hujan lebat datang. Dikhawatirkan, jika hujan kembali datang  banjir akan menggenangi rumah-rumah warga lagi.

Meski sudah ada penanganan dari pihak terkait mengenai pembangunan drainase, namun hingga saat ini masih belum selesai sepenuhnya. Saat hujan  lebat terjadi sejak siang hingga sore, Sabtu (3/12), kemarin saja, air genangan masih saja masuk ke perkampungan dan rumah-rumah warga.

Supinah Abu Bakar, 67 salah satu  warga setempat mengatakan, saat hujan terjadi sejak siang hingga  sore kemarin, seluruh warga tetap  waspada dan bergotong-royong untuk menghalau air agar tidak  masuk ke dalam rumah. Meski air yang masuk ke dalam rumah tidak sebanyak saat musibah banjir  pada Minggu (27/11), dini hari  lalu, namun karena genangan air  ini membuat warga tidak bisa tidur  nyenyak saat hujan melanda.

”Hujannya tidak sebesar saat sepekan lalu. Kita tetap waspada karena pembangunan drainase belum sepenuhnya selesai,” kata Ibu Bakar, panggilan akrabnya.  Sementara itu, akibat hujan  lebat dan banjir beberapa waktu  lalu, sebanyak 11 janda dan duda di lingkungan dekat Pelabuhan Ketapang kehilangan tempat  tidur.

Akibat banjir yang masuk  ke dalam rumah warga beberapa  waktu lalu, membuat tempat tidur (kasur) warga tidak bisa  digunakan kembali lantaran   basah terkena air. ”Kasurnya kasur kapuk, kena air sudah tidak  bisa digunakan lagi, 11 orang  itu butuh bantuan, mereka janda  dan duda dengan usia 60 ke atas,” pungkasnya. (radar)