Kumpulan Berita Terkini Seputar Banyuwangi
English VersionBahasa Indonesia
Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda
Sosial  

Bedah Buku Terjemahan Al-Quran Bahasa Osing, Bupati Ipuk Kenang Kisah Kartini

Daftarkan email Anda untuk Berlangganan berita dikirim langsung ke mailbox Anda

Seorang ulama besar asal Semarang sekaligus gurunya Kartini, KH Sholeh Darat, lantas menjawab kegelisahan tersebut. Beliau lantas menuliskan sebuah kitab terjemah Al-Qur’an berbahasa Jawa.

“Kitab inilah yang kemudian menjadi bacaan penting bagi Kartini sehingga muncul sebuah quote yang begitu populer; Habis gelap terbitlah terang, yang merupakan terjemahan dari salah satu ayat Al-Qur’an: minad dzulumati ilan nur. Ini berdasarkan beberapa penelusuran sejarah kendati tentu ada beberapa versi cerita,” lanjut Ipuk.

“Tetapi yang ingin saya tegaskan adalah tentang relevansi penerjemahan Al-Qur’an ke dalam bahasa Osing. Ini akan menjadi literatur penting bagi masyarakat Osing di Banyuwangi untuk semakin memperkuat pemahaman keagamaannya, khususnya untuk memahami Al-Qur’an,” ungkap Ipuk.

Apa yang diungkapkan oleh Bupati Ipuk itu, disambut positif oleh Wakil Menteri Agama Zainud Tauhid yang membuka acara tersebut.

Exit mobile version