BANYUWANGI – Tim bola voli putra-putri Banyuwangi sukses mengawinkan gelar pada kejuaraan provinsi (kejurprov) bola voli indoor Junior Jawa Timur tahun 2016. Prestasi tersebut sekaligus menjadi kado istimewa bagi Kapolres Banyuwangi, Budi Mulyatno yang notabene ketua umum Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Banyuwangi.
Tim putra Banyuwangi sukses menggulung tim Pacitan dalam laga final yang digeber di GOR Bung Hatta Ngawi, Sabtu lalu. Hebatnya lagi, tim di bawah asuhan Bambang Hermanto sanggup membalikkan keadaan setelah tertinggal 2 set menjadi kemenangan heroik 3-2.
Sedangkan, tim putri Banyuwangi lebih perkasa setelah mengandaskan perlawanan tim Kabupaten Sidoarjo hanya dengan tiga set. Tak ayal, hasil tersebut semakin mengukuhkan prestasi bola voli Banyuwangi dalam berbagai level.
Selain sukses mengawinkan juara, dua penggawa tim putri Banyuwangi juga sukses menyabet gelar pemain terbaik. Adalah Siti Romadhani Untung yang mendapatkan penghargaan pemain favorit. Jika berkaca pada edisi sebelumnya, hanya tim putra yang meraih prestasi.
Itu saja mereka berada di peringkat ketiga. Sedangkan, tim putri belum bersinar dan tereliminasi di fase penyisihan dalam ajang yang di geber di Bangkalan tahun 2015 itu. Ketua harian PBVSI Banyuwangi, Ayub Hidayat tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya usai timnya sukses mengawinan gelar.
‘’Kita semua sangat puas karena perjuangan anak-anak sangat luar biasa,’’ ucapnya, kemarin. Dia menjelaskan, bahwa prestasi tersebut buah kerja keras. Prestasi itu, terang dia, akan terus dipertahankan. ‘’Dua tim kita berhak atas piala bergilir Piala Kapolda Jatim. Ini yang harus kita pertahankan, karena mempertahankan itu juga tidak mudah,’’ jelasnya.
Terdapat 33 kabupaten/kota yang mengikuti even tahunan itu. Meski persaingan ketat, tapi Banyuwangi sukses melewati berbagai rintangan itu dengan sempurna. ‘’Prestasi ini untuk kado Pak Kapolres yang baru,’’ pungkasnya. (radar)
