Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas kemarin (3/4) menggelar acara silaturahmi dengan keluarga besar pangkalan TNI AL Banyuwangi. Silaturahmi
dikemas dalam acara jalan sehat bersama dan dialog dengan prajurit matra laut yang ada di Kota Gandrung.
PERTEMUAN Bupati Anas dengan anggota TNI AL merupakan moment untuk menyambung silaturahmi dan sambung rasa serta saling menguatkan satu sama
lain. Bupati Anas menginginkan keluarga besar Lanal Banyuwangi ikut concern pada masa depan Banyuwangi yang lebih baik.
“Kita hidup di Banyuwangi, maka tidak ada pilihan lain kecuali membangun Banyuwangi bersama-sama yang lebih sejahtera,” ujar Bupati Anas. Pada kesempatan itu, Bupati Anas menyampaikan beberapa problem yang dihadapi Banyuwangi. Salah satu problemnya adalah masalah aksesibilitas dengan daerah lain yang terpisah cukup jauh.
Dengan Jember dipisahkan Gunung Kumitir dan dengan Situbondo dipisahkan oleh hutan Baluran. Kondisi itu, menjadi permasalahan infrastruktur yang cukup berat bagi Banyuwangi. Salah satu solusinya, mengoptimalkan pelabuhan Pantai Boom merupakan sarana pemecah problem tersebut, di samping adanya bandara udara.
Disparitas kewilayahan antara Banyuwangi selatan yang cukup subur dan Banyuwangi utara yang selama ini dianggap kurang menjanjikan, akan segera diatasi dengan menjadikan Banyuwangi utara sebagai kawasan industri. Bupati Anas minta dukungan penuh dari TNI AL.
“Saya dukungan dari seluruh keluarga besar TNI AL untuk turut menjaga tingkat keamanan investasi dengan menjaga pertumbuhan ekonomi di Banyuwangi,” harapnya.
Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal), Letkol Laut Muhammad Nazif menyatakan dukungannya terhadap rencana pembangunan kawasan industri yang direncanakan Bupati Anas. “Prinsipnya, Lanal mendukung penuh semua kebijakan Pemkab,” tuturnya. Selama ini, Lanal Banyuwangi sudah turut serta menyukseskan pengentasan kemiskinan yang digagas Pemkab Banyuwangi dengan melakukan kegiatan karya bakti untuk warga miskin berupa pemberian sembako murah. Selain itu Lanal juga membantu razia–razia yang dilakukan Satpol PP.
Lanal juga terus mengintensifkan operasi penegakan hukum di laut berupa patroli laut dengan menggunakan kapal KRI Katon untuk memberantas kegiatan ilegal. Bupati Anas berinteraksi langsung dengan para prajurit Lanal. Berbagai pertanyaan dilontarkan.
Mulai dari keinginan anggota Lanal agar di dirikan universitas negeri di Banyuwangi, perbaikan akses masuk Taman Makam Pahlawan (TMP) 0032 dekat Pantai Boom, hingga permohonan pengadaan perahu karet untuk mempermudah patroli pada saat gelombang besar.
Dalam kesempatan itu, Bupati Anas memberikan door prize berupa satu unit sepeda motor dan 1 buah sepeda pancal. Apa yang disampaikan prajurit TNI AL
menjadi perhatian Bupati Anas untuk segera merealisasikannya. (radar)
